Alvaro Bautista adalah mantan pembalap
MotoGP yang terakhir mengaspal di kelas utama Grand Prix pada 2018.
Sejak bergabung bersama
MotoGP, Bautista memang belum pernah sekali pun mendapatkan gelar juara dunia.
Prestasi terbaiknya adalah kala bersama San Carlo Honda Gresini pada musim 2012.
Keduanya begitu mendominasi dan sulit untuk dikalahkan.
Kini era Rossi dan Marquez sudah tergantikan dengan persaingan pembalap muda seperti Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia.
"Bagi para penggemar, Kejuaraan Dunia
Superbike jauh lebih baik daripada
MotoGP saat ini," ungkap Bautista dikutip dari Motosan.es.
Bautista menambahkan jika balapan di
WSBK lebih spektakuler.
Pembalap asal Spanyol itu mengeklaim jika motor di
WSBK dapat dipacu hingga batas maksimal dan ada banyak manuver menyalip.
"Balapan lebih spektakuler."
"Terlihat bagaimana motor didorong hingga batasnya untuk menyalip lawan."
"Tontonan untuk suporter lebih bagus," imbuhnya.
"Di
Superbike adalah lebih banyak manuver menyalip karena para pembalap bisa memiliki garisnya masing-masing di sirkuit."
"Di Parc Ferme, semua orang bisa berada di sana," lanjut Bautista.
Alasan lain yang membuat
MotoGP tidak lebih menarik dari
WSBK adalah karena tidak adanya rivalitas sengit.
Dikhawatirkan jika hal ini terus terjadi,
MotoGP lama-lama akan kehilangan penggemar.
“
MotoGP harus belajar dari
Superbike jika ingin terus menggairahkan para penggemar," kata Bautista.
"
MotoGP harus menawarkan sesuatu kepada penonton."
"Jika tidak melakukannya, maka mereka akan kehilangan penggemar."
Sementara itu,
Marc Marquez saat ini masih menepi karena menjalani proses penyembuhan setelah operasi pada tangannya.
Dikabarkan peraih gelar juara dunia
MotoGP enam kali itu bakal kembali melibas aspal pada balapan akhir tahun nanti.