Belum sekali pun kalah di kelasnya, Adesanya sudah mempertahankan sabuk juara sebanyak lima kali.
Jagoan yang dijuluki The Last Stylebender itu juga telah mengalahkan hampir semua penantang terdekatnya.
Terakhir adalah Jared Cannonier di
UFC 276, di mana Adesanya menang melalui keputusan angka mutlak.
Namun, laga itu juga dikecam karena penampilan Adesanya yang dinilai membosankan.
Kini Adesanya telah dijadwalkan untuk bertarung dengan rival lamanya, yakni
Alex Pereira.
Pertarungan itu rencananya akan digelar di
UFC 281 pada 12 November 2022.
Jelang bentrokan itu, salah satu mantan musuh Adesanya ikut buka suara memberikan komentar.
Berdasarkan performa terakhir serta pengalaman Pereira dalam meng-KO Adesanya, Vettori yakin jika bentrokan
UFC 281 akan dimenangi Si Tangan Batu.
Vettori juga meyakini jika laga itu merupakan momentum yang tepat untuk menghentikan dominasi Adesanya.
"Waktunya sudah habis," ungkap Vettori dikutip dari Championat.
"Saya bahkan tidak percaya ada orang yang menyukai Adesanya."
"Dia sudah selesai. Semua tingkahnya hanya omong kosong."
"Dia sesumbar bilang akan melakukannya tetapi tidak pernah mewujudkannya."
Marvin Vettori dijadwalkan menghadapi penantang ranking 1, Robert Whittaker, di
UFC Paris pada akhir pekan ini.
Jika Vettori menang dan Adesanya kalah, maka jagoan berdarah Italia itu sudah punya proyeksi siapa yang akan memperebutkan sabuk juara berikutnya.
"Saya tidak ingin melihat ke belakang pertarungan saya sendiri."
"Tetapi, jika semuanya berjalan seperti yang saya pikirkan, maka Anda akan melihat duel saya dengan Pereira di partai perebutan gelar,” pungkas Vettori.
Marvin Vettori terakhir kali mentas saat bertarung dengan Paulo Costa pada 23 Oktober lalu.
Kala itu jagoan penggemar klub sepak bola, AC Milan, itu menang dengan keputusan angka mutlak.
Jika Vettori menginginkan pertarungan perebutan sabuk juara lagi, tentunya dia harus membuktikan kelayakan dengan mengalahkan Robert Whittaker di
UFC Paris.