Sebelum duel akbar ini terealisasi, banyak opini muncul.
Salah satunya yang dikeluarkan oleh
Charles Oliveira soal keinginan bentrokan di kandangnya yakni di Brasil.
Permintaan ini dikeluarkan Oliveira karena dia ingin dihormati atas dedikasinya sebagai seorang raja tanpa mahkota
UFC.
Keinginan menggelar bentrokan di Brasil menurut
Islam Makhachev hanyalah sebuah alasan dari Oliveira untuk menghindarinya.
Oliveira memang tidak pernah memanggil nama Makhachev ketika menantang orang.
Do Bronx justru menginginkan laga menghadapi Nate Diaz dan Conor McGregor.
"Saya pernah mengatakan bahwa saya akan datang ke Brasil dengan menunggang kuda."
"Saya mengatakan kepada
UFC bahwa saya hanya ingin pertarungan perebutan gelar."
"Masalah tempat sama saja, pria ini mencoba melarikan diri ketika mengatakan bahwa dia ingin melawan McGregor dan Diaz."
"Dia menginginkan pertarungan yang mudah."
"Sementara saya siap bertarung di Brasil, Abu Dhabi, di mana saja."
"Jika itu pertarungan memperebutkan juara, tempat tidak masalah."
Menurut prinsip Makhachev, mau bentrokan diselenggarakan di mana pun tidak akan banyak berpengaruh.
Pasalnya, pintu oktagon akan ditutup dan dua petarung yang berlaga murni mengandalkan kemampuan diri sendiri untuk bisa bertahan serta menang.
Namun, faktor dukungan dari penonton memang sedikit banyak akan memotivasi.
Di Abu Dhabi nanti,
Islam Makhachev akan mendapatkan hal itu mengingat publik di sana akan lebih berpihak padanya.
"Siapa yang akan membantunya ketika oktagon ditutup?"
"Saya tidak peduli, tetapi jika faktor tempat itu penting, maka dia berada dalam masalah besar."
"Penggemar saya akan berada di Abu Dhabi dan mereka akan mendukung saya," kata Makhachev lagi.