Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, beberkan perasaannya usai lakoni tes MotoGP San Marino 2022 di Misano, Selasa (6/8/2022) waktu setempat.
Marc Marquez berhasil menyelesaikan 39 lap dengan panjang lintasan 4,226 km.
Marquez sukses melibas 16 tikungan kanan dan 6 tikungan kiri.
Aksi ini merupakan pertunjukan comeback setelah selama tiga bulan lebih pembalap Catalunya itu tidak menaiki motor RC213V miliknya.
Hasilnya waktu terbaik yang berhasil dicatatkan Semut Cervera itu adalah 1 menit 32,395 detik.
Catatan waktu itu kurang memuaskan karena hanya menempatkan Marquez di P17 dengan selisih dari P1 mencapai 0,864 detik.
Kendati demikian, jalannya tes sudah memuaskan Marquez.
Marc Marquez nampak senang karena dia menyatakan masih tahu cara mengendarai motor setelah menepi selama tiga bulan.
Baca Juga: Honda Tidak Bisa Mengharapkan Marc Marquez dalam Kondisi 100 Persen di Tes Misano
Meskipun begitu, masih terlihat jika lengannya belum terbiasa untuk mengendalikan RC213V.
"Saya senang," ungkap Marquez dikutip Juara.net dari Speedweek.
"Saya masih tahu cara mengendarai sepeda motor."
"Tetapi, saya masih kekurangan banyak kekuatan di bahu dan lengan."
Hal ini karena waktu persiapan Marquez terlalu mepet untuk menyambut tes Misano.
Bagaimana tidak? Marquez yang baru sembuh hanya melakoni dua latihan dengan motor sebelum mengendarai kuda besinya di MotoGP.
"Saya hanya berlatih di gym selama dua minggu dan melakukan dua hari pengujian dengan motor."
"Kemudian langsung melompat kembali ke motor MotoGP."
"Waktunya cukup ketat dan perjalanan saya masih panjang."
"Tetapi, saya merasa baik," imbuh Marquez.
Menurut pengakuannya, di putaran pertama Marquez mengalami kesulitan.
Juara dunia MotoGP itu mengaku tidak menikmatinya karena belum bisa klop dengan motor.
Baca Juga: Tantangan Joan Mir setelah Resmi jadi Rekan Satu Tim Marc Marquez
Namun, semuanya berubah setelah beberapa lap karena lengannya mulai beradaptasi.
"Saya tidak menikmati putaran pertama karena motor ini terlalu cepat," kata Marquez.
"Tetapi, setelah itu saya mulai lebih menikmatinya."
"Waktu putarannya juga tidak buruk, tetapi hal itu bukan yang terpenting."
"Yang paling penting adalah tubuh dan lengan saya menerima 40 putaran itu dengan baik."
Marquez menilai jika semua otot di lengannya sudah bekerja dengan baik.
Namun, pada tes Misano ini Marquez jadi memahami bahwa kondisinya saat ini belum siap untuk melakoni balapan MotoGP.
Oleh karena itu, kemungkinan besar di MotoGP Aragon 2022, ujung tombak Honda itu kembali akan absen.
"Saya meraih bahu dan lengan karena seperti yang Anda tahu, otot-otot telah bekerja dengan cara yang berbeda selama satu setengah tahun."
"Sekarang otot-otot bekerja dengan cara yang benar lagi.
"Tetapi, saya belum siap untuk semua torsi dan tenaga motor MotoGP," pungkas Marquez.
Baca Juga: Tantangan Joan Mir setelah Resmi jadi Rekan Satu Tim Marc Marquez