Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petarung yang kerap disebut Conor McGregor versi kelas bantam UFC, Sean O'Malley, memberikan respons usai mendapatkan pujian dari Khabib Nurmagomedov.
Respons ini diberikan Sean O'Malley dalam wawancara dengan Helen Yee.
Kala itu, Helen Yee mengatakan bahwa Khabib memuji jagoan seperti Sean O'Malley sebagai petarung yang sungguh bertalenta.
Sean O'Malley pun mengungkapkan ekspresi terkesan terhadap pujian dari sang mantan jagoan asal Dagestan.
Baca Juga: Jadi Raja Bellator, Sepupu Khabib Dapat Tantangan dari Mantan Juara Divisinya Islam Makhachev
Petarung berjulukan Suga ini terkesan lantaran pujian itu datang dari sosok yang disebutnya sebagai salah satu GOAT atau yang terbaik sepanjang masa.
Petarung yang sering tampil dengan rambut kribo warna-warni ini tak pelak merasa bahwa pernyataan Khabib itu semakin menegaskan klaim yang pernah dibuatnya.
Klaim yang dimaksud Sean O'Malley adalah tentang dia yang merasa punya keterampilan yang nyata hebatnya.
"Ya, kata-kata itu keren," ujar Sean O'Malley terkesan dengan pernyataan Khabib.
"Seperti yang saya katakan tentang petarung tingkat tinggi ketika mereka berbicara tentang duel saya melawan Petr Yan."
"Saya pikir petarung tingkat tinggi melihat saya sebagai jagoan yang sungguh hebat."
"Saya tidak hanya suka dan melakukan semua omong kosong gila ini."
Baca Juga: Kritiknya Dibalas Pelatih Muslim Khamzat Chimaev, Khabib Beri Respons Begini
"Saya memiliki keterampilan yang benar-benar hebat, jadi itu sangat keren, jujur."
"Saya pikir mendengar sesuatu seperti itu dari Khabib, yang mana adalah salah satu GOAT, itu keren," pungkas jagoan asal Montana seperti dilansir Juara.net dari Sportskeeda.
Sean O'Malley memang terkenal memiliki satu kehebatan yang mencolok saat tampil di oktagon.
Kehebatan tersebut adalah kesaktian pada kemampuan striking-nya.
Kesaktian striking ini tercermin dalam rekor kemenangan KO yang saat ini sudah menginjak angka 11.
Selain itu, Sean O'Malley juga dikenal jago dalam memasarkan duelnya.
Keahliannya dalam hal striking dan penjualan duel ini sering membuatnya disebut sebagai Conor McGregor versi kelas bantam.
Baca Juga: Pesan Pelatih Khamzat Chimaev untuk Khabib: Menjadi Muslim Bukan Berarti Sempurna
Keahlian-keahlian Sean O'Malley ini bakal menghadapi ujian berat pada gelaran UFC 280.
Dalam gelaran pada 22 Oktober itu, O'Malley akan berduel dengan mantan juara kelas bantam UFC, Petr Yan.
Petr Yan juga dikenal sebagai petarung yang punya kemampuan striking yang tak kalah sangar.
Striking Petr Yan ini bahkan pernah dipakainya untuk membuat keok petarung legendaris seperti Jose Aldo dan Urijah Faber.