Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Calon lawan Islam Makhachev di UFC 280, Charles Oliveira, membeberkan isi doa yang dipanjatkannya sebelum melakoni duel.
Setiap petarung pastinya punya ritual khusus yang mereka lakukan sebelum menjalani peperangan di oktagon.
Salah satu ritual yang paling sering dilakukan oleh para petarung adalah memanjatkan doa.
Berdoa sebelum berperang ini juga kerap dipraktikkan oleh petarung kelas ringan UFC, Charles Oliveira.
Pastinya banyak orang mengira bahwa petarung seperti Charles Oliveira membuat permintaan agar memenangi pertarungan.
Namun, nyatanya Charles Oliveira tidak menyelipkan permintaan untuk dimenangkan dalam doa sebelum bertarung.
Hal ini diungkapkannya dalam sebuah bincang-bincang dengan Sport Express.
Charles Oliveira mengatakan bahwa dia hanya meminta diberi berkat.
Setelah itu, petarung Brasil ini lantas juga mengungkapkan alasannya.
Oliveira berkata bahwa segalanya sudah ada di genggaman tangan Tuhan.
Selain itu, Charles Oliveira juga menyatakan perasaan bersyukurnya untuk kesempatan yang telah diberikan Yang Maha Kuasa.
Baca Juga: UFC 280 - Adu Striking, Algojo Terakhir Charles Oliveira Sebut Islam Makhachev Punya Kekuatan Besar
"Saya minta kepada Tuhan untuk terus memberi saya berkat-Nya," ungkap Charles Oliveira.
"Soalnya, segalanya ada pada genggaman-Nya."
"Saya bersyukur kepada-Nya atas kesempatan untuk bisa berada di tempat saya sekarang ini."
Charles Oliveira memang mendapatkan kesempatan emas untuk menduduki takhta tertinggi kelas ringan UFC dalam waktu dekat.
Kesempatan itu akan menghampirinya pada 22 Oktober mendatang dalam gelaran bertajuk UFC 280.
Dalam hajatan yang dilangsungkan di Abu Dhabi itu, Charles Oliveira akan menghadapi Islam Makhachev.
Jika berhasil mengalahkan Islam Makhachev, Charles Oliveira akan ditahbiskan kembali sebagai raja kelas ringan UFC.
Oliveira sendiri sebelumnya pernah menduduki singgasana ini.
Namun, jagoan yang kini berusia 32 tahun harus rela diturunkan dari takhtanya dengan cara yang tidak biasa.
UFC melepas gelar raja Charles Oliveira setelah petarung Brasil itu dianggap gagal memenuhi standar berat pertarungan kelas ringan.