Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petarung kelas ringan, Charles Oliveira, menyingkap hal yang dia perlukan untuk mengalahkan Islam Makhachev di UFC 280.
Charles Oliveira mengabarkan bahwa dia telah menjalani perbaikan signifikan jelang duel dengan Islam Makhachev ini.
Jagoan asal Brasil ini mengatakan bahwa perbaikan besar ini terjadi pada matanya.
Charles Oliveira mengaku bahwa dia sudah menjalani operasi mata.
Sebelum ini Oliveira memiliki kekurangan pada mata sehingga dia tidak bisa melihat jelas tanpa menggunakan kacamata.
Dengan operasi tersebut, Do Bronx mengeklaim bahwa dia kini memiliki penglihatan 100 persen sempurna.
“Saya sudah menjalani operasi," kata Charles Oliveira seperti dilansir Juara.net dari Championat.
"Sekarang, penglihatan saya 100 persen sempurna."
"Saya bisa melihat semuanya."
Kesembuhan pada matanya ini tak pelak membuat Oliveira merasa percaya diri jelang pertarungan kontra Islam Makhachev.
Oliveira bahkan mengatakan bahwa dia cuma perlu melakukan satu hal pada tanggal 22 Oktober di Abu Dhabi nanti.
Satu hal tersebut adalah menjadi diri sendiri.
Charles Oliveira pun berharap bisa mengambil sabuk kelas ringan UFC lagi.
Oliveira juga mengatakan bahwa dia berniat memecundangi Islam Makhachev di ronde pertama.
"Saya akan mengalahkan Islam di ronde pertama kemudian kami akan berselebrasi," sambungnya.
"Islam Makhachev hanya mengikuti jejak Khabib."
"Ya, dia sangat sukses, tetapi dari petarung 5 besar, mana yang telah dia kalahkan?"
"Saya membuka jalan sendiri, mengalahkan mantan juara, mengalahkan semua orang di 5 besar."
"Untuk mengalahkannya, saya harus menjadi diri saya sendiri."
Baca Juga: UFC 280 - Khabib Bilang Islam Makhachev sedang Sangar-sangarnya, Charles Oliveira Bakal Kalah
"Saya akan tampil sebaik mungkin dan kembali mendapatkan sabuk saya."
Charles Oliveira memang sempat menyandang sabuk juara kelas ringan UFC.
Namun, sabuk ini dilepas dari Oliveira karena dia dianggap gagal memenuhi standar berat badan jelang duel mempertahankan gelar keduanya di UFC 274 melawan Justin Gaethje.