Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Kisah menarik datang dari jagoan asal Amerika Serikat, TJ Dillashaw yang tampil di UFC 280 untuk menghadapi raja kelas bantam, Aljamain Sterling.
Duel yang manggung Minggu dini hari (23/10/2022) WIB itu berakhir antiklimaks bagi Dillashaw.
Sesaat setelah Sterling membawanya ke duel bawah, dia langsung mengalami dislokasi pada bahunya.
Dillashaw praktis harus bertahan mati-matian dalam kondisi serba susah tersebut.
Mantan juara kelas bantam UFC itu bahkan harus bertarung dengan satu tangan saja.
Sayang, keajaiban masih terlalu jauh dari TJ Dillashaw.
Akhirnya kekalahan tetap tak bisa dihindari menyusul serangan Aljamain Sterling yang kian ganas pada ronde dua.
Terselip kisah menarik di balik perjuangan Dillashaw kala itu.
Jurnalis, Aaron Bronsteter mengungkapkan bahwa Dillashaw sampai sudah mewanti-wanti wasit soal bahunya yang memang cedera sebelum duel.
Jagoan berusia 36 tahun itu meminta wasit yang bertugas, Marc Goddard untuk setidaknya memberikan kesempatan bagi dirinya tetap bertarung.
Baca Juga: Hasil UFC 280 - TJ Dillashaw Bertarung dengan 1 Tangan, Aljamain Sterling Pertahankan Gelar
"Dillashaw mengakui bahwa dia sudah bilang ke Marc Goddard di belakang panggung bahwa bahunya bakal dislokasi," ungkap Aaron Bronsteter.
"Dan jika hal itu terjadi, maka dia bakal membenarkannya."
"Dia meminta diizinkan tetap bertarung dalam kondisi seperti itu," sambungnya.
Dillashaw admits that he informed Marc Goddard backstage that his shoulder would most likely pop out and if it did that he would pop it back in and to allow him to fight through it.
— Aaron Bronsteter (@aaronbronsteter) October 22, 2022
Selepas duel, TJ Dillashaw menyebut bahwa cedera bahu itu sudah dia idap sejak bulan April lalu.
"Ya, itu langsung dislokasi," ucap Dillashaw dilansir Juara.net dari Sportskeeda.com.
"Saya ingin meminta maaf kepada para jagoan kelas bantam."
"Saya membuat kelas ini jadi tertahan."
TENSE SCENES. Dillashaw's corner popping his shoulder back into place between rounds! ????
— UFC Europe (@UFCEurope) October 22, 2022
????️ Watch #UFC280 LIVE NOW on BT Sport Box Office! pic.twitter.com/iYy3nXCfhE
"Bahu saya sudah cedera sejak bulan April kemarin."
"Itu terjadi saat saya baru mau bersiap untuk duel hari ini."
Baca Juga: UFC 280 - Penantang Sebut Raja Kelas Bantam Bukan Seorang Petarung, apalagi Sosok yang Berbahaya
"Saya mungkin mengalami dislokasi 20 kali selama latihan," tambahnya.
TJ Dillashaw cukup emosional dengan kekalahannya di UFC 280.
Perasaannya kian meledak-ledak karena persiapan duel ini begitu sulit baginya.
"Sejauh karier saya, ini adalah pelatihan paling berat," tukasnya.
"Karena hal itu saya sangat emosional," pungkas Dillashaw.
Baca Juga: Islam Makhachev Habisi Raja Kuncian, Korban Alexander Volkanovski Ngidam Dilatih Khabib