Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Islam Makhachev berniat meneruskan perjuangannya meraih pencapaian lebih hebat usai sukses menyabet sabuk juara kelas ringan UFC.
Kesukesan Islam Makhachev merengkuh gelar raja kelas ringan ini terjadi dalam gelaran UFC 280.
Islam Makhachev berhasil mengalahkan Charles Oliveira dalam duel perebutan gelar kelas ringan yang dilangsungkan pada 22 Oktober lalu di Abu Dhabi itu.
Walaupun demikian, petarung Dagestan ini masih merasakan dahaga akan pencapaian yang lebih besar.
Baca Juga: Charles Oliveira Sibak Penyebab Kekalahan dari Islam Makhachev
Pencapaian yang disasar Islam Makhachev selanjutnya ini dipaparkannya dalam konferensi pers usai gelaran UFC 280.
Islam Makhachev mengaku tengah mengintai gelar petarung nomor satu pound-for-pound alias raja sejagat UFC.
Makhachev juga mengungkapkan langkahnya untuk meraih gelar tersebut.
Jalan yang ingin ditempuh murid Khabib Nurmagomedov adalah dengan mengalahkan penghuni takhta nomor satu saat ini, Alexander Volkanovski.
“Saya punya target baru," kata petarung dengan rekor 23-1 seperti dilansir Juara.net dari BJPenn.
"Saya harus menjadi nomor satu pound-for-pound."
"Itu sebabnya saya harus pergi ke Australia dan mengalahkan orang ini (Alexander Volkanovski).”
Baca Juga: Conor McGregor Pede Bisa Redam Gaya Islam Makhachev, Sindiran Menohok Dilontarkan Jake Paul
“Saya punya tim besar. Tidak masalah, itu hal baik bagi kami."
"Kami bisa bepergian ke Australia, itu negara yang bagus."
"Kami bisa membuat kamp pelatihan untuk berlatih di sana.”
Selain menyasar gelar raja sejagat, Islam Makhachev juga mengungkapkan niat untuk bertarung di kelas lain.
Namun, petarung berusia 31 tahun ini menegaskan bahwa tujuannya saat ini adalah mempertahankan gelar kelas ringan.
“Saya harus mempertahankan sabuk ini di divisi saya, lalu kita lihat saja."
"Untuk warisan saya, merupakan ide bagus untuk pindah ke kelas lainnya."
Baca Juga: Satu-satunya Petarung yang Bisa Pecundangi Islam Makhachev Menurut Paulo Costa
Islam Makhachev juga berbicara tentang rencana pensiunnya.
Makhachev berikrar bahwa dia baru akan pensiun usai ditahbiskan sebagai petarung nomor satu.
“Saya tidak berpikir tentang pensiun sekarang."
"Saya harus menjadi juara 1 pound-for-pound."
"Setelah momen itu, kita akan lihat."
"Kami akan memikirkan hal itu, tetapi saat ini saya harus mempertahankan sabuk kelas ringan berkali-kali," pungkas Islam Makhachev.