Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Lewati Rekor Musuh Idaman Khabib, Jagoan UFC Vegas 64 Malah Merasa Terbebani

By Reinaldo Suryo Negoro - Senin, 7 November 2022 | 18:00 WIB
Jagoan UFC Vegas 64 yang melewati rekor Georges St-Pierre sebagai petarung dengan kemenangan terbanyak di kelas welter, Neil Magny. (TWITTER.COM/@MMAFIGHTING)

JUARA.NET - Petarung kelas welter, Neil Magny, memberikan komentar tentang dirinya yang sukses melewati rekor musuh idaman Khabib Nurmagomedov, Georges St-Pierre, di UFC Vegas 64.

Dalam gelaran yang dilangsungkan pada Minggu (6/11/2022) WIB, Neil Magny tampil luar biasa kala disabung dengan Daniel Rodriguez.

Petarung berjulukan The Haitian Sensation itu mengalahkan Rodriguez dengan kuncian D'Arce choke pada ronde ketiga.

Kemenangan atas Daniel Rodriguez di UFC Vegas 64 itu agaknya menjadi sebuah pencapaian yang istimewa.

Baca Juga: Hasil UFC Vegas 64 - Rekor Georges St-Pierre Lewat, Teman Satu Ilmu Khabib Ikut Pesta Kuncian

Hasil yang satu ini adalah kemenangan ke-20 yang telah diukir Neil Magny di kelas welter UFC.

Neil Magny pun kini resmi melewati rekor Georges St-Pierre sebagai petarung dengan jumlah kemenangan terbanyak di kelas welter.

Magny mengaku bahwa bisa melangkahi rekor GSP adalah sebuah hal yang keren.

Namun, petarung berusia 35 tahun ini juga melihat kesuksesan ini sebagai sebuah beban.

Menurutnya, jika dia membandingkan dirinya dengan Georges St-Pierre, hal itu menjadi tekanan mental tersendiri baginya.

Georges St-Pierre sendiri dianggapnya sebagai seorang petarung terbaik sepanjang masa atau GOAT kelas welter.

"Salah satu hal terbesar yang harus saya terima baru-baru ini adalah menghargai petarung yang datang sebelum saya dan menyadari bahwa saya melalui jalan sendiri di UFC."

Baca Juga: Rekan Satu Sasana Khabib Mau Duel Tinju dengan Anderson Silva, Pelatih Bilang Begini

“Sangat mudah untuk menambah tekanan mental baik dalam pertarungan dan setelah pertarungan berakhir."

"Anda merasa seperti Anda kalah atau bisa melakukannya lebih baik ketika terus-menerus membandingkan diri dengan orang lain."

"Saya percaya Georges St-Pierre adalah petarung kelas welter terhebat sepanjang masa."

"Untuk sampai ke titik di mana saya memiliki kemenangan terbanyak di UFC saat ini adalah hal keren."

"Tetapi, saya harus menerima bahwa kariernya jauh berbeda dari saya."

“Saya tidak bisa melihat karier Georges St-Pierre dan apa yang dia lakukan dalam olahraga ini kemudian merasa gagal atau saya cukup berprestasi."

"Pasalnya, hal itu hanya menambah tekanan mental yang tidak saya butuhkan."

Baca Juga: Ini Alasan Jagoan yang Kehebatannya Diakui Khabib Pede Jadi GOAT

"Saya mungkin memiliki bayangan gelap jika terus membandingkan diri saya dengan GSP."

"Saya akan berkata seperti: 'Oke, Anda memiliki karier yang hebat. Tetapi, Anda bukan GSP'."

"Saya tahu saya bukan GSP. Saya Neil Magny dan saya mengukir jalan sendiri di buku rekor dan membuka jalan untuk diri sendiri."

Selain rekor pertarungan terbanyak, Neil Magny memang masih jauh apabila dibandingkan dengan pencapaian Georges St-Pierre dalam hal lain.

Georges St-Pierre tercatat pernah menjadi raja dua divisi UFC.

Selain itu, petarung berjulukan Rush pernah memenangi duel perebutan gelar sebanyak 13 kali.

Georges St-Pierre bahkan sampai membuat Khabib Nurmagomedov terkesan dan ingin bertarung dengannya.

Baca Juga: Islam Makhachev Beri Penjelasan soal Satu Duel UFC 280 yang Hasil Akhirnya Bikin Khabib Kaget

Di lain pihak, Neil Magny sejauh ini belum pernah menjadi raja kelas welter UFC.

Untuk sekadar masuk duel perebutan gelar UFC saja Neil Magny juga belum pernah.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P