Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petinju yang pernah berlaga dengan Mike Tyson, Roy Jones Jr, memberikan pendapat soal batalnya duel Anthony Joshua dan Tyson Fury.
Sabungan Anthony Joshua dan Tyson Fury ini bisa dibilang nyaris mentas.
Kedua petinju nampak sudah saling menunjukkan ketertarikan untuk menggelar duel.
Namun, pertarungan ini terbukti kolaps saat masuk tahap negosiasi.
Baca Juga: Tak Mau Bikin KO Tyson Fury, Oleksandr Usyk Punya Alasan Mulia
Anthony Joshua berkata bahwa kegagalan duel ini berkaitan dengan tenggat waktu.
Banyak pihak yang menyayangkan batal terealisasinya laga tinju ini.
Namun, beda halnya dengan legenda tinju, Roy Jones Jr.
Roy Jones Jr mengaku malah senang laga kelas berat antara dua petinju asal Inggris ini batal mentas.
“Saya senang pertarungan itu tidak terjadi," kata Roy Jones Jr seperti dilansir Juara.net dari Championat.
"Pasalnya, saya pikir Anthony Joshua belum siap untuk laga itu sekarang."
"Beri dia kesempatan untuk menjadi dirinya sendiri."
Baca Juga: Anthony Joshua Bilang Pertarungan kontra Tyson Fury Bakal Terhelat
"Untuk menjadi versi terbaik Anthony Joshua."
"Kemudian dia bisa melawan Tyson Fury."
"Tyson Fury adalah tipe pria yang tidak bisa Anda kalahkan kecuali Anda dalam kondisi terbaik."
"Anda tidak bisa bertarung dengan Tyson Fury setelah mengalami kekalahan."
"Ini seperti sebuah penghinaan karena Tyson Fury terlalu bagus."
"Jadi saya senang Joshua tidak bertemu dengannya," pungkas pria berusia 53 tahun ini.
Roy Jones Jr sendiri adalah petarung yang juga pernah menjadi raja di kelas berat tinju dunia.
Baca Juga: Bukan Kemenangan, Ini Harapan Utama Derek Chisora di Laga kontra Tyson Fury
Saat masih aktif bertarung, RJ menjadi juara kelas berat versi WBA setelah sukses mengalahkan John Ruiz dengan keputusan angka mutlak pada 1 Maret 2003.
Setelah pensiun pun, Roy Jones Jr masih mentas di kelas berat dalam tajuk duel ekshibisi.
Dalam laga ekshibisi yang dilangsungkan pada 28 November 2020, Roy Jones Jr melawan sesama legenda kelas berat, Mike Tyson.