Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Sebuah kisah menarik dibongkar oleh jagoan kelas ringan UFC yang menjadi musuh terakhir Khabib Nurmagomedov sebelum pensiun, Justin Gaethje,
Gaethje menceritakan duelnya melawan Charles Oliveira pada bulan Mei kemarin.
Saat itu Gaethje harus menerima kekalahan dari Oliveira.
Sebuah kuncian yang dilepaskan oleh Oliveira membuat musuh terakhir Khabib itu menyerah satu ronde saja.
Di balik duel cepat tersebut, Gaethje ternyata melewati perjalanan yang berat.
Jagoan UFC berjulukan The Highlight itu sempat mengalami kecelakaan sepeda 18 hari sebelum melawan Oliveira.
"Kebodohan saya," cerita Justin Gaethje dilansir Juara.net dari MMAJunkie.com.
"18 hari jelang duel melawan Charles, saya mengendarai sepeda ke pom bensin untuk beli nicotine pouch."
"Saya mengalami kecelakaan parah dengan sepeda saya," sambungnya.
Kecelakaan ini membuat Gaethje luka-luka.
Baca Juga: Hasil UFC 254 - Kuncian Cantik Bikin Justin Gaethje Pingsan, Khabib Jadi 29-0
Meski begitu, dia tidak mau duel melawan Oliveira dibatalkan.
Apapun yang terjadi saat itu, pikiran Justin Gaethje sudah bulat yakni tetap berduel dengan Charles Oliveira.
"Saya tak melakukan hal yang bodoh," kata jagoan UFC asal Amerika Serikat itu.
"Pedal saya tersentak saat saya berkendara. Gila, gila, gila."
"Yang bodoh adalah setelahnya, saya sedang menjalani pelatihan dalam 12 pekan, yang saya tahu hanyalah saya harus tetap bertarung."
"Saya tidak membiarkan tubuh saya merasakan apapun. Saya coba membuang semua emosi."
"Jadi saya bukannya pergi dari itu tetapi mengontrolnya."
"Saya tak merasakan apapun dari dalam maupun dari luar. Saat itu saya siap untuk berperang," tambah Gaethje.
Setelah berduel dengan Charles Oliveira di bulan Mei kemarin, Gaethje belum mendapatkan jadwal tarung.
Baca Juga: MMA Memang Brutal, tapi Musuh Terakhir Khabib Sebut Tinju Lebih Berbahaya
Usut punya usut, ternyata kecelakaan ini juga yang membuat Gaethje harus menepi panjang dari oktagon.
"Kepala saya terhantam ke aspal," beber jagoan UFC berusia 33 tahun itu.
"Punggung saya digores aspal."
"Dan saya tetap bertarung di sana."
"Menerima serangan dalam pertarungan itu."
"Maka dari itu saya mengambil waktu rehat cukup panjang," imbuh Gaethje.
Baca Juga: Setelah 13 Tahun, Musuh Terakhir Khabib Akhirnya Bisa Bernapas Normal