Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Ranking tujuh di peringkat FIFA dari timnas Spanyol diharapkan mendatangkan makna baik pada Piala Dunia 2022.
Filosofi menarik itu datang dari juru taktik timnas Spanyol, Luis Enrique.
Tergabung di grup E, Spanyol bakal saling sikut dengan Jerman, Kosta Rika, dan Jepang pada Piala Dunia 2022 nanti.
Petualangan Ansu Fati dan kawan-kawan dimulai pada Rabu (23/11/2022) dengan melawan Kosta Rika.
Harapan besar jelas digenggam oleh Luis Enrique.
Pria berusia 52 tahun itu berharap anak asuhnya bisa menggelar seluruh tujuh pertandingan yang ada, atau artinya mereka lolos hingga final.
"Kami adalah tim peringkat ke-7 di FIFA," ujar Luis Enrique dilansir Juara.net dari Sportskeeda.com.
"Dan keinginan kami adalah untuk menggelar seluruh tujuh pertandingan yang ada."
"Saya lihat tim dalam kondisi yang bagus."
"Dengan hasrat yang dibutuhkan, dan sekarang kami menanti duel lawan Kosta Rika dengan pikiran yang tenang," sambungnya.
Harapan dari Enrique ini jelas tidaklah berlebihan.
Untuk Piala Dunia 2022 nanti, dia memboyong sejumlah nama beken dalam skuadnya.
Salah satu yang jadi sorotan adalah penyerang Barcelona, Ansu Fati.
Menurut Enrique, Fati merupakan pemain yang memilikinya hubungan spesial dengan mencetak gol.
Kendati demikian, senjata La Furia Roja pada Piala Dunia 2022 bukanlah pemain berusia 20 tahun itu saja.
"Kami bisa melihat ambisi dan determinasi dari para pemain," ucapnya.
"Ansu Fati adalah pemain yang memiliki hubungan spesial dengan gol."
"Dan tentu saja itu adalah kabar baik untuk kami."
"Kami mencoba menghidupkan kepercayaan yang besar dari setiap pemain."
Baca Juga: Piala Dunia 2022 - Masuknya Cristiano Ronaldo di Timnas Portugal Dipertanyakan
"Dengan demikian, mereka bisa mengeluarkan segalanya saat dibutuhkan," tambah Enrique.
Menarik menantikan kiprah Spanyol pada Piala Dunia 2022 nanti.
Pasalnya, Luis Enrique banyak mengandalkan bintang-bintang muda dalam skuadnya.
Dua pemain veteran sekelas, Thiago Alcantara dan Sergio Ramos termasuk yang tidak dia bawa.
Sebagai gantinya, ada pemain muda seperti Gavi, Pedri, hingga Pau Torres.