Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Penguasa kelas berat ringan tinju dunia, Dmitry Bivol, mengungkapkan sebuah fakta mengejutkan tentang pertarungan ulang dengan Canelo Alvarez.
Selama ini, banyak penggemar sudah menanti penyelenggaraan duel ulang Canelo Alvarez dan Dmitry Bivol.
Keinginan penggemar ini tentu tidak lepas dari hasil duel pertama mereka.
Dalam laga yang dilangsungkan pada 7 Mei 2022 di T-Mobile Arena, Nevada, Amerika Serikat, Dmitry Bivol mampu mengalahkan Canelo Alvarez dengan keputusan angka mutlak.
Baca Juga: Buntut Kecaman pada Lionel Messi, Canelo Alvarez Diingatkan pada Sosok Penjagalnya
Kemenangan Dmitry Bivol atas Canelo Alvarez ini terbilang cukup mengejutkan.
Pasalnya, sang jagoan asal Meksiko datang dengan predikat petinju terbaik sedunia kala itu.
Rencana duel ulang pun mulai disuarakan pihak Canelo Alvarez usai kekalahan tersebut.
Namun, pertarungan ulang dengan petinju berkebangsaaan Rusia itu tidak juga mentas sampai saat ini.
Canelo Alvarez malah melakoni duel ketiga dengan Gennady Golovkin.
Usai adu tinju dengan Gennady Golovkin, Canelo Alvarez kembali memaparkan niat untuk menjalani duel ulang dengan Dmitry Bivol.
Akan tetapi, niat itu masih terperangkap dalam wujud gagasan saja sampai sekarang.
Baca Juga: Isi Doa Canelo Alvarez usai Lihat Lionel Messi Injak Bendera Negaranya
Beberapa pihak menduga bahwa Dmitry Bivol yang tidak mau menggelar duel ulang ini.
Pasalnya, pertarungan ulang ini bisa saja merusak kemenangan yang didapatkannya di laga pertama apabila dia sampai kalah.
Namun, fakta mengejutkan disibak Dmitry Bivol baru-baru ini.
Sang raja kelas berat ringan mengatakan bahwa dia pernah menawari peluang duel ulang ini kepada Canelo Alvarez.
Peluang ini diberikan Bivol pada Canelo pada Mei lalu atau bulan yang sama dengan terhelatnya duel pertama mereka.
"Canelo Alvarez memiliki opsi untuk pertarungan ulang," kata Dmitry Bivol seperti dilansir Juara.net dari Boxing Social.
"Tetapi, dia tidak menggunakannya."
Baca Juga: Perbedaan Canelo Alvarez dan Gilberto Ramirez Menurut Algojonya
"Sekarang dia akan bertarung lagi melawan orang lain."
"Saya tidak tahu apakah dia ingin melawan saya atau tidak."
"Saya tidak mau sekadar menunggunya."
"Saya juga punya urusan sendiri untuk dikerjakan."
"Jika dia ingin melawan saya, dia bisa melawan saya."
"Tetapi dia bisa melakukan pertarungan itu sebelumnya."
"Dia bisa mewujudkannya di bulan Mei."
Baca Juga: Iman Mantan Petinju pada Canelo Alvarez Jungkir Balik usai Duel Ketiga dengan Gennady Golovkin
Dmitry Bivol mengatakan bahwa duel ulang itu direncanakan untuk digelar di kelas menengah super.
Kelas menengah super sendiri adalah divisi yang sampai saat ini dikuasai Canelo Alvarez.
Dengan dilangsungkan di kelas menengah super, Dmitry Bivol berharap Canelo Alvarez akan mengambil duel itu.
Nyatanya, petinju yang belakangan viral dengan kecaman ke pesepak bola Argentina, Lionel Messi, urung menyepakatinya.
"Mengapa tidak mewujudkannya di kelas menengah super?," sambung Bivol.
"Jika itu terjadi di sana, maka tidak ada lagi alasan baginya."
"Dia bilang itu bukan kelas beratnya, lalu dia bilang dia tidak mendapatkan kamp latihan yang bagus."
"Jika duel itu dilangsungkan di kelas menengah super, tidak ada alasan lagi," pungkas petinju berusia 31 tahun.