Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Paddy Pimblett berbicara mengenai calon lawan yang akan dihadapinya dalam gelaran UFC 282, Jared Gordon.
Paddy Pimblett biasanya berbicara hal buruk mengenai lawan yang dihadapinya sebelum bertarung.
Namun, Jared Gordon agaknya mendapatkan perlakuan yang sedikit berbeda dari Paddy Pimblett.
Paddy Pimblett secara terang-terangan menyampaikan rasa respek kepada petarung berjulukan Flash itu.
Baca Juga: Piala Dunia 2022 - Warga Asli, Rekan Latihan Jeka Saragih Berharap Inggris Gagal Juara
Respek yang diberikan jagoan yang kerap mendapatkan label sebagai penerus Conor McGregor tidak lepas dari kisahnya.
Jared Gordon diketahui pernah menjadi seorang menjadi pencandu obat terlarang.
Gordon pernah dinyatakan mengalami overdosis sebanyak tiga kali.
Jared Gordon bahkan pernah dinyatakan meninggal selama dua menit karena overdosis.
Namun, Gordon terbukti bisa bangkit dan kini aktif bertarung di organisasi MMA paling terkemuka, UFC.
Selain itu, Paddy Pimblett juga mengapresiasi usaha Jared Gordon untuk membantu orang lain untuk bangkit.
“Saya sangat menyukai Jared Gordon, saya menghormatinya. Kisahnya luar biasa," kata Paddy Pimblett seperti dilansir Juara.net dari BJPenn.
Baca Juga: Laga Paddy Pimblett dan Conor McGregor Disebut Bakal Jadi Duel Bersejarah di UFC
"Dia sendiri adalah pendukung besar kesehatan mental."
"Dia membantu orang melewati kecanduan dan mengembalikan kehidupan mereka ke jalur yang benar."
"Itulah yang telah dia lakukan.“
"Dia telah berubah dari pencandu dan sekarang bertarung di UFC."
"Lihat saja Jared Gordon, dia adalah contoh yang brilian."
Kendati demikian, kisah Jared Gordon itu tak bisa membendung niat Paddy Pimblett untuk mengalahkan Jared Gordon.
Petarung asal Liverpool ini bahkan mau menang hebat dengan menghabisi Gordon dalam satu ronde saja.
Baca Juga: Hasil UFC 281 - Jagoan Kelasnya Israel Adesanya Menang Mutlak, Sekutu Paddy Pimblett Dibuat Tamat
"Hanya, dia tidak berada di level saya," sambungnya.
"Saya akan menghabisi Jared Gordon."
"Dia akan tamat di ronde pertama."
"Semua orang akhirnya akan menyadari siapa jagoannya," pungkas petarung berusia 27 tahun.