Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petarung kelas welter UFC, Phillip Rowe, mengaku tidak memiliki ketakutan kepada kompetitornya, Khamzat Chimaev.
Dalam hal ranking dan rekor, Philip Rowe sebenarnya terbilang timpang jika dibandingkan Khamzat Chimaev.
Khamzat Chimaev saat ini merupakan sosok penghuni peringkat tiga di kelas welter UFC.
Selain itu, petarung berdarah Chechnya ini juga memiliki rekor sangar yang mana tak pernah terkalahkan sepanjang kariernya.
Baca Juga: Jika Bukan Raja, Khamzat Chimaev Jadi Buruan Petarung yang Digembleng Khabib
Di sisi lain, Philip Rowe saat ini berstatus petarung tak berperingkat.
The Fresh Prince juga sudah kalah sebanyak tiga kali dalam karier profesionalnya.
Namun, Philip Rowe agaknya punya iman bahwa dia punya peluang mengalahkan Khamzat Chimaev.
Keyakinan ini disampaikannya dalam sebuah cuitan di Twitter.
Dalam tulisan tersebut, Philip Rowe juga menyebutkan alasan mengapa dia tidak akan dilumat Khamzat Chimaev.
Satu keahlian yang menjadi modal utama Philip Rowe ini adalah pertahanannya yang kuat.
Namun, Philip Rowe juga mengamini mungkin saja Khamzat Chimaev bisa menjatuhkannya.
Baca Juga: Khamzat Chimaev Koar-koar Dihindari Semua Petarung, Jagoan dari Organisasi Khabib Siap Menghabisinya
Kendati demikian, petarung berusia 32 tahun itu berikrar bahwa dia akan bangkit dan balik menaklukkan Chimaev.
"Khamzat Chimaev adalah petarung yang hebat," kata Philip Rowe dalam cuitannya.
"Tetapi, tidak ada yang menakutkan tentang dia."
"Gayanya sangat efektif, tetapi dia tidak bisa melewati pertahanan saya."
"Apapun masalahnya, saya akan bangkit kemudian dia bakal pergi tidur."
Setelah itu, Philip Rowe mendapatkan sebuah balasan dari penggemar.
Penggemar dengan nama akun @fau1in menyebutkan bahwa Philip Rowe terlalu meremehkan grappling Khamzat Chimaev.
Namun, Philip Rowe menjawab graplling petarung berjulukan Serigala itu bukan yang terhebat.
Philip Rowe mengatakan bahwa mantan petarung UFC, Ronaldo Souza, dan petarung non-ranking kelas menengah, Rodolfo Vieira, mempunyai grappling lebih baik.
"Grappling-nya tidak lebih baik dari Rodolfo Vieira atau Jacare {Ronaldo Souza}."
"Saya telah berlatih dan merasakan yang terbaik di dunia. Dia bukan sosok itu."
"Perhatikan hasil dari setiap pertarungan yang saya lakukan melawan pegulat yang kuat."
"Gilanya saya memenangi pertarungan ini dengan mode autopilot."
"Saya masih merasa nyaman di sana," tulis jagoan asal New York lagi.