Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Raja kelas berat ringan UFC, Jamahal Hill, menyampaikan kekagumannya pada petarung yang dia kudeta, Glover Teixeira.
Hill bersua Teixeira dalam hajatan yang dilangsungkan pada Minggu (22/1/2023), UFC 283.
Petarung berjulukan Sweet Dream itu mampu mendominasi jagoan berusia 43 tahun itu.
Tak pelak, Hill pun dipastikan menang dengan keputusan angka mutlak.
Namun, ada satu hal dari petarung Brasil itu yang membuat sang raja baru kagum.
Satu hal yang dikagumi petarung Illinois ini dari rekan setim Alex Pereira itu adalah ketangguhannya.
"Itu adalah pertarungan yang sulit," kata jagoan berusia 31 tahun.
"Itu adalah lawan yang luar biasa, legendaris, seorang anggota Hall of Fame."
"Ketangguhan orang itu diremehkan."
"Dia tidak hanya tangguh, dia secara aktif melakukan hal yang benar untuk mencoba memenangi pertarungan."
"Dia masih aktif. Dia masih melempar pukulan."
Baca Juga: Demi Jadi Raja, Jamahal Hill Bakal Bersekutu dengan Seteru Conor McGregor
"Dia masih mencari posisi dominan."
"Sepanjang waktu, dia tidak pernah merasakan sakitnya pertarungan."
Jamahal Hill pun mengungkapkan betapa terhormatnya dia bisa mengalahkan Glover Teixeira.
Hill merasa terhormat karena bisa menang di Brasil yang merupakan kandang dari Teixeira.
"Itu adalah kehormatan yang tak terkatakan."
"Di Brasil, di negara asalnya, untuk melakukan itu dan semua yang terjadi, sungguh luar biasa, kawan."
"Itu adalah momen yang luar biasa."
Baca Juga: Demi Alexander Volkanovski, Calon Raja UFC Rela Langgar Iman pada Islam Makhachev
"Dari hanya kerumunan yang tidak bersahabat hingga masuk dan tampil seperti yang saya inginkan."
"Betapa sulitnya pertarungan itu sendiri dengan dia yang enggan menyerah."
"Ya, kawan, itu campuran dari semuanya. Dia tidak berbaring."
"Dia tidak memberikan kemudahan kepada saya," pungkas Jamahal Hill.