Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Bos Red Bull KTM, Francesco Guidotti, mengumumkan partisipasi pembalap veteran, Dani Pedrosa, di MotoGP 2023.
Pria berusia 37 tahun ini terakhir tampil di MotoGP pada tahun 2021.
Pada musim itu, Pedrosa berpartisipasi dalam hajatan MotoGP Styria 2021 sebagai pembalap wildcard.
Sebagai pembalap wildcard, atlet balap motor asal Spanyol ini dapat membuat pencapaian yang cukup baik.
Baca Juga: Dani Pedrosa Beberkan Sosok Pembalap MotoGP yang Bisa Repotkan Ducati
Pembalap dengan nomor motor 26 ini mampu menyelesaikan balapan di posisi kesepuluh dan mencetak 6 poin.
Kendati menuai prestasi yang cukup baik, Dani Pedrosa belum tampil di MotoGP lagi setelah itu.
Pada tahun 2022, Pedrosa hijrah ke ajang balap mobil, Lamborghini Super Trofeo Europe, bersama Rexal FFF Racing Team.
Namun, pemenang Grand Prix kelas 250cc tahun 2004 dan 2005 itu akan kembali mengaspal di MotoGP 2023.
Kabar ini diumumkan oleh Francesco Guidotti selaku petinggi di tim Red Bull KTM.
Dikatakan Guidotti, Pedrosa akan berpartisipasi sebagai pembalap wildcard di helatan yang dilangsungkan di Jerez, yang mana adalah MotoGP Spanyol 2023.
"Beberapa menit lalu, saya menerima konfirmasi bahwa Dani akan mendapatkan slot wildcard di Jerez," katanya seperti dilansir Juara.net dari Crash.
Baca Juga: Menurut Aleix Espargaro Inilah Hal yang Paling Tidak Adil di Gelaran MotoGP
"Jadi itu mengartikan betapa pentingnya dia bagi kami."
"Kontribusi yang bisa dia berikan kepada kami cukup tinggi."
"Jadi kami berusaha menempatkan dia di posisi untuk mengekspresikan potensinya selama tes dan tentu saja juga selama wildcard."
Pria asal Italia itu lantas menjelaskan arti penting kesediaan Pedrosa untuk membalap menggunakan tiket wildcard.
Guidotti menganggap bahwa hal itu menunjukkan bahwa motor pabrikannya dalam status kompetitif.
Pasalnya, salah satu rival Valentino Rossi ini disebutnya tidak akan mau menjadi wildcard dengan motor yang tidak kompetitif.
"Anda semua tahu Dani Pedrosa," sambungnya.
Baca Juga: Dani Pedrosa Singkap Strategi Valentino Rossi yang Bikin Lawannya Gelisah
"Dia anak yang kuat dengan mentalitas yang kuat."
"Jadi Anda tidak bisa memaksanya untuk melakukan balapan sebagai wildcard."
"Kami mengembangkan sepeda motor bersama dengan dia."
"Kami selalu mengatakan bahwa kami senang setiap kali dia ingin mengisi wildcard."
"Tentu saja, kami sangat senang karena Anda memiliki jumlah ban yang terbatas untuk pengujian."
"Kemudian, lintasannya sedikit berbeda karena Anda memiliki ban yang berbeda di lintasan."
"Tes yang sempurna adalah sebuah balapan."
"Jadi, jika Anda bisa mengombinasikan Dani serta tim penguji kami di lintasan dengan para pembalap lain, hal itu sangat bagus dan penting."
"Saya sangat senang dia siap membalap sebagai wildcard."
"Dia tidak akan membalap sebagai wildcard jika motornya tidak kompetitif," pungkas Francesco Guidotti.