Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Legenda UFC, Daniel Cormier, memberikan pujian buat penampilan Alexander Volkanovski saat melawan Islam Makhachev.
Pada gelaran UFC 284, Minggu (12/2/2023) di RAC Arena, Perth, Australia, Volkanovski mencoba menjadi juara dua divisi.
Sang raja kelas bulu UFC menantang juara kelas ringan, Islam Makhachev.
Volkanovski gagal dalam upayanya karena dikalahkan dengan angka mutlak.
Akan tetapi, penampilan jagoan berjulukan The Great itu dalam duel 5 ronde mengundang banyak pujian.
Makhachev adalah jagoan paling dominan di kelas ringan UFC saat ini.
Dalam 6 tahun terakhir, tidak ada orang yang bisa menangkal sepak terjangnya.
Sejumlah jagoan top kelas ringan UFC bahkan dengan mudah digilas saudara seperguruan Khabib Nurmagomedov ini.
Sebut saja mantan juara kelas ringan, Charles Oliveira, yang hanya tahan bertarung melawan Makhachev selama dua ronde.
Namun di UFC 284, Makhachev mendapati lawan dengan level berbeda dalam diri Volkanovski.
Diragukan banyak pihak karena bertubuh jauh lebih kecil, jagoan Australia itu memberikan segudang kesulitan bagi Makhachev.
Alexander Volkanovski berkali-kali bisa bangkit dari upaya takedown Makhachev yang sukses.
Baca Juga: Kalah dari Islam Makhachev, Alexander Volkanovski Akui Lakukan Psywar di Tengah Duel
Dia juga bertahan dengan sangat bagus dalam pertarungan bawah sehingga sang jagoan Sambo tidak bisa mengunci atau melancarkan ground and pound.
Volk bahkan sempat menjatuhkan Makhachev di ronde terakhir dan melukai wajahnya.
Tidak ada dari 11 lawan sebelum ini yang mampu membuat Makhachev mengalami knockdown.
Makhachev juga menerima 70 serangan signifikan dari Volkanovski.
Enam lawan sebelum Volkanovski secara total hanya bisa mendaratkan 62 serangan terhadap sang jagoan Dagestan.
Teman baik Makhachev di sasana American Kickboxing Academy, Daniel Cormier, ikut dalam arus orang-orang yang memuji Volkanovski.
"Alexander Volkanovski adalah orang pertama yang membuat Islam Makhachev terlihat seperti manusia biasa," kata Cormier dalam akun YouTube-nya.
Namun, Cormier tetap menganggap Makhachev layak keluar sebagai pemenang.
"Karena pujian yang didapatkan Alexander berkat performanya, saya pikir hal itu menjelaskan betapa spesialnya Makhachev."
"Islam mendaratkan banyak serangan yang benar-benar merusak."
"Tidak ada alasan bagi orang untuk marah karena hasil pertarungan itu, karena Makhachev menang."
"Dia memenangi ronde 1, 2, dan 4. Tiga dari lima ronde. Dia menang."