Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Raja kelas bulu, Alexander Volkanovski, mengaku bahwa dirinya nyaris menang atas Islam Makhachev dalam duel yang dilangsungkan di main event UFC 284.
Momen yang dimaksud petarung berjulukan The Great ini terjadi pada ronde kelima.
Di pengujung ronde tersebut, Volkanovski mampu menjatuhkan Makhachev dengan bogemnya.
Jagoan asal Australia ini langsung melakukan tindihan kala junior Khabib Nurmagomedov tersebut roboh.
Baca Juga: Conor McGregor Buka Suara soal Bentrokan dengan Petarung yang Pernah Remehkan Islam Makhachev
Sambil menduduki Makhachev, rekan Israel Adesanya itu menghujaninya dengan ground and pound.
Volkanovski mengatakan bahwa sang jagoan Dagestan hanya bisa bertahan saat itu.
Dia bahkan menyebut pertahanan Islam Makhachev sudah tertembus oleh serangan-serangan itu.
Alexander Volkanovski mengatakan bahwa dia sudah mendaratkan beberapa pukulannya ke Makhachev.
Nahas bagi Volkanovski, aksinya tersebut harus dihentikan oleh bel akhir pertarungan.
Tak pelak, raja dari kelas berbobot 65,8 kg itu mengeklaim bahwa dia akan menang apabila duelnya berlangsung sedikit lama.
"Dia sudah selesai waktu itu," kata Alexander Volkanovski seperti dilansir Juara.net dari BJPenn.
Baca Juga: Alexander Volkanovski Orang Pertama yang Bikin Islam Makhachev Jadi Manusia Biasa
"Saya tidak butuh banyak waktu lagi untuk melakukannya."
"Saya bisa saja menjalani lima ronde lagi."
"Tidak butuh waktu lama lagi, jelas dia sudah tamat."
"Jelas, saya sudah mengguncangnya, menjatuhkannya dengan pukulan itu."
"Saya juga melompat ke atasnya dan mulai mendaratkan beberapa pukulan."
"Sekali lagi, dia hanya mencoba untuk bertahan."
"Bahkan ketika dia hanya mencoba untuk bertahan, dia tidak bisa melakukannya."
Baca Juga: Kalah dari Islam Makhachev, Alexander Volkanovski Akui Lakukan Psywar di Tengah Duel
"Saya mulai mendaratkan beberapa serangan dan waktunya sudah berakhir," pungkas jagoan berusia 34 tahun.
Alexander Volkanovski agaknya belum puas dengan pertarungannya dan mulai menyuarakan duel ulang.
Kabar baik baginya lantaran Islam Makhachev juga menyambut rencana tersebut.