Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Pengamat tarung, John McCarthy takjub dengan keberanian mantan raja tinju kelas berat, Deontay Wilder yang menawari eks juara UFC, Francis Ngannou duel berisiko.
Rasa takjub itu datang dari pengamat tarung, John McCarthy.
Sang mantan pemegang gelar juara kelas berat versi WBC dinilai telah menunjukkan keberanian yang luar biasa.
Wilder beberapa waktu lalu memberikan tantangan kepada Ngannou untuk berduel.
Ada yang menarik di balik tawaran yang diberikan olehnya.
Dia mengajak sang mantan juara UFC untuk berduel dua kali, yakni dengan aturan tinju dan MMA.
Bagi McCarthy, duel semacam ini sangatlah berisiko.
Pengamat yang sebelumnya jadi wasit tersebut menilai Wilder bakal dalam masalah besar jika berduel dengan aturan MMA.
Di sisi lain, Ngannou juga hadapi risiko yang sama saat berbagi ring dengan petinju berjulukan The Bronze Bomber itu.
"Itu cukup menakjubkan, saya menyukainya. Itu memiliki risiko yang impas," ujar John McCarthy, dilansir Juara.net dari Sportskeeda.com.
Baca Juga: Anthony Joshua Disebut-sebut dalam Alasan Kegagalan Tyson Fury Mentas di Arab Saudi
"Kita semua tahu Deontay Wilder adalah seorang petinju."
"Sobat, pukulannya begitu keras, pukulan kanannya begitu mengerikan."
"Tetapi, satu hal yang saya soroti adalah tingginya 6 kaki dan 7 inci (sekitar 199 centimeter), tetapi beratnya cuma 220 pound (sekitar 99 kilogram)."
"Itu artinya Ngannou bakal lebih besar darinya. Karena biasanya Ngannou melakukan pemangkasan berat badan."
"Ngannou sangat kuat, bukan berarti Deontay tidak kuat."
"Tetapi, Deontay bakal dalam masalah jika duel digelar di MMA."
"Di satu sisi, Ngannou juga dalam masalah jika duel digelar di tinju."
"Saya tertarik melihatnya karena keduanya sama-sama dalam masalah," tutup McCarthy.
Kelanjutan kabar bentrokan Wilder vs Ngannou ini tentu menarik untuk dinantikan.
Baca Juga: Helat Duel Tinju Lawan Tyson Fury, Francis Ngannou Sama Saja Bunuh Diri
Meski begitu, duel mereka masih berstatus sebagai wacana saja.
Ngannou seperti yang diketahui baru saja memutuskan hubungannya dengan UFC.
Tinju menjadi salah satu alasan Si Predator menolak kontrak lanjutan bernilai tinggi yang ditawarkan sang mantan ajang.
Soal duel melawan Deontay Wilder, sang mantan juara kelas berat memberikan sambutan yang sangat baik.
Dia pun berharap tantangan tersebut tak hanya manis di bibir semata.
Baca Juga: Ketengilan Conor McGregor Cuma Gimik? Mike Tyson Bongkar Seperti Apa Aslinya The Notorious