Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petarung kelas berat ringan UFC, Ryan Spann, dulunya pernah memiliki sebuah sikap mulia sebagai atlet olahraga tarung.
Tadinya, jagoan berjulukan Superman itu tidak mau membuat KO lawan.
Ketakutan membuat musuhnya mengalami cedera pada otak menjadi alasan Spann menghindari kemenangan KO.
Sikap enggan membuat keok dengan alasan takut menyakiti lawan ini juga dianut oleh raja tinju kelas berat, Oleksandr Usyk.
Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Juara.net, Ryan Spann bercerita dia lebih suka mengunci musuh pada awal kariernya.
Empat duel pertama di karier profesional MMA dimenangi jagoan asal Memphis itu melalui kuncian.
Kendati demikian, Spann akhirnya memutuskan untuk murtad dari sikap mulia ala Oleksandr Usyk itu.
Sikap tersebut ditinggalkannya karena terbukti membuatnya rugi pada suatu momen.
Kini, petarung berusia 31 tahun tidak peduli dengan cara apa dia memenangi pertarungan.
Baca Juga: UFC Vegas 70 - Kisah Pertarungan Utama yang Nyaris Tak Terjadi