Curhat Eks Pemain Manchester United, Pernah Ketakutan di Pojok Ruang Ganti Gara-gara Sir Alex Ferguson

JUARA.NET - Sir Alex Ferguson diketahui memiliki kebiasaan melakukan hairdryer treatment pada para pemain Manchester United.

Hairdryer treatment merupakan metode yang kerap diterapkan oleh pelatih legendaris Manchester United, Sir Alex Ferguson untuk mendisiplinkan pemainnya.

Metode ini mengacu para perlakuan keras dimana Ferguson tak segan memarahi pemain langsung di depan wajahnya jika performanya buruk.

Meski tahun-tahun berlalu, seramnya hair dryer treatment yang dilakukan Sir Alex Ferguson rupanya masih diingat jelas oleh mantan pemain muda Manchester United, Danille Nardiello.

Baca Juga: Kisah Mantan Bek Manchester United, Dituduh Hamili Seorang Wanita Misterius Hingga Dipaksa Bertanggung Jawab

Daniel menuturkan jika kala itu, ia masih sangat muda saat melihat Sir Alex memarahi Gary Neville.

"Saya pergi (eke pertandingan) tetapi saya tidak berada di bangku cadangan, saya berada di tribun menonton, itu adalah (laga) tandang City ketika kami dikalahkan 3-1, dan Gary Neville melakukan umpan balik yang cerdik ke Shaun Goater," kata Nardiello kepada Daily Star Sport.

"Saya ingat berada di ruang ganti setelah pertandingan itu, Fergie marah pada pemain tertentu, Gary Neville adalah salah satunya."

"Tapi saya hanya duduk di sudut, saya berusia 17 atau 18 tahun, di dalam cangkang saya, mencoba bersembunyi."

"Itu sedikit membuka mata karena ada pemain di sana dengan Fergie yang tergila-gila dengan penampilan dan skor, itu adalah sesuatu yang tidak akan pernah saya lupakan."

Danielle lantas menuturkan jika hal terburuk yang pernah lihat dari Sir Alex adalah saat pertarungan di Anfield.

Jika United kalah di Anfield maka Sir Alex akan diam tanpa bergerak dan itu menyeramkan untuk para pemain.

"Yang terburuk yang pernah saya lihat secara konsisten adalah di Anfield jika kami kalah di babak pertama atau di akhir pertandingan,” katanya."

“Dia duduk di sana tanpa bergerak di ruang ganti di akhir pertandingan sementara semua orang mandi selama 25 menit. Hanya tidak bergerak."

Terlepas dari pengalaman menyeramkannya melihat Sir Alex meluapkan kemarahan, Danielle tak bertahan lama di Manchester.

Danielle muda kerap kali dipinjamkan hingga akhirnya berpindah-pindah klub dan terakhir membela Bangor City asal Wales kemudian pensiun pada 2017 silam.