Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petarung yang memecundangi satu-satunya jagoan yang pernah menang atas Jon Jones dibuat keok dalam hasil UFC 285.
Preliminary card dibuka dengan sajian dari divisi yang dikuasai Alex Pereira, kelas menengah.
Julian Marquez dan Marc-Andre Barriault merupakan dua jagoan yang disabung pada laga yang dilangsungkan pada Minggu (5/3/2023) WIB.
Marquez tercatat telah memenangi 9 dari 12 pertarungan yang pernah dilakoninya.
Namun, ada satu kemenangan yang dianggap sebagai yang terbesar.
Momen itu terjadi saat dia membuat keok Matt Hamill dengan pukulan-pukulannya.
Hamill sendiri terkenal sebagai satu-satunya petarung yang mengalahkan Jon Jones kendati cuma lewat diskualifikasi.
Di pihak lain, Barriault bukan petarung yang gampang untuk diatasi.
Petarung berjulukan Power Bar dikenal jago membuat lawan KO.
Baca Juga: Hasil UFC 285 - Comeback Hebat, Pengidola Conor McGregor Menang KO
Sembilan dari 14 kemenangan diukirnya melalui metode tersebut.
Julian Marquez langsung menjadi inisiator yang memulai serangan di pertarungan ini.
Marc-Andre Barriault meladeni adu striking yang dilancarkan petarung yang pernah mengungkapkan cinta kepada Miley Cyrus itu.
Dalam ronde ini, kedua petarung terlihat menikmati adu striking.
Namun, finish belum tampak di ronde ini sehingga duel dilanjutkan ke ronde kedua.
Duel striking sengit masih terjadi di ronde kedua.
Marquez sempat mencoba melancarkan takedown, tetapi Barriault punya pertahanan yang bagus.
Kompatriot Georges St-Pierre itu menghajar Marquez habis-habisan di dua menit terakhir ronde kedua.
Marc-Andre Barriault pun dinyatakan menang dengan TKO kala ronde dua berusia 4 menit 12 detik.
Barriault went OFF on Marquez for the finish ???? #UFC285 pic.twitter.com/ZOCryb3W8V
— ESPN MMA (@espnmma) March 5, 2023
Baca Juga: UFC 285 - Calon Debutan Jadi Sorotan, Bo Nickal Punya Hal yang Membedakan dari Petarung Biasa
Dengan kekalahan ini, nasib Julian Marquez makin nelangsa lantaran kalah KO beruntun setelah sebelumnya dipecundangi dengan cara serupa oleh Gregory Rodrigues.
Ini menjadi pertama kalinya Marquez kalah beruntun dalam perjalanan karier sebagai petarung profesional MMA.
Setelah duel hebat Marquez dan Barriault, pertarungan selanjutnya datang dari kelas terbang perempuan.
Laga ini bisa dibilang sebagai bukti dari akbarnya hajatan UFC 285.
Pasalnya, dua jagoan dari kelas yang Valentina Shevchenko yang dipertemukan dalam gelaran ini merupakan petarung 10 besar.
Viviane Araujo merupakan penghuni peringkat delapan sedangkan Amanda Ribas berada di urutan sembilan.
Araujo langsung tampil ganas saat pertarungan dimulai.
Dia mencoba mencoba mengunci Ribas dengan kuncian guillotine choke.
Namun, petarung 29 tahun bisa lolos dari kuncian tersebut.
Baca Juga: UFC 285 - Satu Hal yang Bikin Israel Adesanya Ragu Jon Jones Bisa Menang
Araujo yang mengenakan setelan hitam pada duel ini beberapa kali melancarkan pukulan jab sangar walau belum bisa membuat tamat Ribas di ronde pertama.
Amanda Ribas memulai pertarungan ronde kedua langsung dengan beringas.
Pukulannya sempat membuat Viviane goyah tetapi belum cukup untuk membuat KO.
Amanda Ribas pun melanjutkan perjuangannya di pertarungan bawah.
Kendati mengontrol lawan, Ribas belum bisa membuat finish dalam ronde ini.
Kedua petarung kembali menggelar duel striking sengit pada awal ronde ketiga.
Satu menit terakhir, pertarungan berlangsung di duel bawah.
Duel berakhir dengan Amanda Ribas menindih Viviane Araujo sembari melancarkan ground and pound.
Dengan dominasinya, Ribas pun dinyatakan menang angka mutlak dengan skor 29–27, 30–26, 30–27 oleh juri.