Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Jagoan baru UFC, Bo Nickal perlu memikirkan kembali omongannya tentang duel lawan Khamzat Chimaev.
Sensasi yang beredar di sekitar petarung Amerika Serikat itu memang sangat besar.
Dia sudah digadang-gadang bakal jadi juara bahkan saat belum lakukan debut bersama ajang pimpinan Dana White.
Kepercayaan diri Bo Nickal kian menambah namanya dengan cepat dikenal para penggila tarung.
Beberapa klaim disampaikan olehnya termasuk keinginan menghajar Khamzat Chimaev.
Menariknya, petarung berusia 27 tahun tersebut malah kena semprot Michael Chandler.
Jagoan kelas ringan itu sebenarnya mengakui kehebatan sang anak bau kencur.
Namun, menantang nama besar seperti Si Serigala dirasa terlalu dini untuk Nickal.
"Dia bertalenta, dan sejauh ini dia tidak malu-malu saat di depan mikrofon," ujarnya, dilansir Juara.net dari MMANews.com.
"Sekarang, ini adalah hal yang akan saya katakan."
"Saya pikir agak terlalu dini untuk jagoan UFC yang baru saja datang dari ajang pencarian bakat langsung bicara tentang Khamzat Chimaev, atau melawan Jon Jones dan lain sebagainya."
"Pada saatnya, Anda memang harus mengikuti permainan. Anda harus tumbuh, tetapi tumbuh semakin tinggi."
"Orang-orang melihat apa yang dilakukan Conor di depan mikrofon, orang-orang juga sudah melihat apa yang mereka lakukan."
"Saya pikir dalam kasus Bo, dia agak terlalu banyak omong untuk jagoan dengan jumlah penggemar yang masih rata-rata," sambung Chandler.
Melawan Khamzat Chimaev sebagai debut memang bisa dibilang terlalu berlebihan.
Apalagi jagoan Swedia-Rusia itu belum terkalahkan sepanjang kariernya.
Dari segi pengalaman dalam duel MMA, terdapat perbedaan yang cukup jomplang di antara mereka.
Nickal baru menggelar empat duel MMA profesional termasuk kemenangan dalam laga debutnya di UFC kemarin Minggu (5/3/2023).
Sementara itu, Chimaev telah menggelar 12 pertarungan, dan musuh-musuhnya bukan jagoan ecek-ecek.
Baca Juga: Hasil UFC 285 - Bo Nickal Menang Serupa Islam Makhachev saat Jadi Raja
Perbedaan ini begitu disadari oleh Michael Chandler.
Andai dia jadi manajer sang petarung anyar, ada satu hal yang ingin dilakukannya.
"Jika saya adalah manajernya (Nickal), saya akan bilang: 'Hei, ayo kita tetap menghadapkan hidung kita ke depan. Mari kita menghajar siapa yang ada di depan dahulu'," beber Chandler.
"Mari kita bicarakan dahulu duel yang lebih realistis."
"Jangan bicarakan duel lawan Khamzat Chimaev sebagai debut di UFC," tambahnya.
Baca Juga: Sebuah Mukjizat yang Bisa Membatalkan Khamzat Chimaev Bertarung di Kelas Menengah