Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Khamzat Chimaev tertarik habisi jagoan terbaik pound-for-pound UFC yang berkompetisi di kelas berat, Jon Jones.
Padahal dia turun di kelas yang berbeda dari petarung asal Amerika Serikat tersebut.
Seperti yang diketahui, Jones baru saja naik ke kelas berat.
Keberhasilannya menundukkan Ciryl Gane beberapa waktu lalu bahkan membuatnya jadi raja di sana.
Sementara itu, Chimaev meng-geprek lawan-lawannya dari kelas welter dan menengah.
Belakangan ini dia sudah menegaskan bakal naik ke kelas menengah.
Menariknya, perbedaan kelas bukan hal yang penting bagi petarung berjulukan Si Serigala itu.
Dia bersedia melawan Jones asalkan sang jagoan terbaik belum pensiun.
"Duel Lawan Jon Jones?" kata Khamzat Chimaev, dilansir Juara.net dari Sport-Express.ru.
"Saya berkompetisi di rentang kelas 77-84 kg."
Baca Juga: Jagoan Mengerikan UFC Bisa Terharu, Momen Khamzat Chimaev Bertemu Anak Kecil
"Sementara itu, dia bertarung dengan berat badan di atas 93 kg."
"Sekarang saya sudah naik ke kelas 84 kg (kelas menengah)."
"Mari kita lihat saja apakah dia masih berada di sini (MMA) atau tidak (pensiun)," sambungnya.
Khamzat Chimaev ternyata sudah punya rencana andai semesta benar-benar merestui pertempuran mereka.
Malah, resep merobohkan Jon Jones telah dia kantongi.
Jagoan Swedia-Rusia tersebut mengaku sudah tahu cara merobohkan sang juara kelas berat dari temannya, Adlan Amagov.
"Teman dekat kami, Adlan Amagov pernah bercerita," bebernya.
"Dia bilang pernah menjatuhkannya (Jon Jones)."
"Dia sudah memberi tahu kami bahwa dia (Jon Jones) bisa dirobohkan. Bisa dikalahkan," tambah Chimaev.
Wacana duel ini memang cukup sulit dibayangkan.
Pasalnya perbedaan kelas di antara mereka terbentang cukup lebar.
Jika duel digelar di kelas berat, Chimaev punya tugas yang berat yakni menggendutkan badan lebih dari 93 kg.
Sementara itu, Jones tentunya juga pasti tidak mau menurunkan berat badannya lagi.
Ditambah lagi jagoan berjulukan Bones tersebut sebelumnya sudah mati-matian menaikkan bobot tubuhnya untuk berkompetisi di kelas berat.