Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petarung MMA, Gianni Vazquez menuding wasit yang bertugas di ajang Fury FC 76 kurang kompeten.
Giani Vazquez baru saja menjalani pertarungan menghadapi Edgar Chariez di Fury FC 76.
Dalam pertarungan yang berlangsung di San Antonio, Texas itu diwarnai sebuah insiden.
Setelah pembukaan pertarungan yang kompetitif, Vazquez terjebak dalam kuncian triangle choke.
Petarung MMA itu berusaha untuk melawan tapi akhirnya tidak sadarkan diri.
Meski begitu, wasit Frank Collazo sepertinya tak menyadarinya dan tak melakukan tindakan apapun.
Setelah itu, Edgar Chairez beralih menggunakan teknik amrbar untuk menyelesaikan pertarungan.
Vazquez yang tangannya terkunci dan terlihat sudah kembali sadar pun kemudian melakukan tap dan pertarungan selesai.
Baca Juga: Jorge Masvidal Tak Lagi Tertarik dengan The Problem Child, Rekornya Sudah Ternoda
Setelah pertarungan brutal tersebut, Vazquez angkat bicara terkait pertarungan tersebut.
Ia menyebut jika malam itu ia telah membuat kesalahan yang berhasil dimanfaatkan lawannya.
Dalam unggahan yang sama dia juga mengkritik wasit, menyebutnya bodoh dan tidak menghentikan pertarungan saat dirinya berada dalam potensi banyak cedera.
"Ini adalah permainan pertarungan dan bukan permainan, saya katakan jika Anda ingin mengalahkan saya, Anda lebih baik harus mengeluarkan saya karena jika tidak akan menjadi malam yang panjang," tuturnya.
"Saya membuat kesalahan dan itu membuat saya harus membayar dengan pertarungan yang saya rasa saya menang."
"Lawan saya mengambil keuntungan dari itu dan dengan beberapa wasit bodoh yang tidak menghentikan pertarungan ketika saya keluar (tak sadar) sekarang saya harus menghadapi kemungkinan patah tulang di lengan saya dan beberapa ligamen rusak juga," terangnya.
Ia pun lantas meminta maaf pada semua orang yang telah mendukungnya dan percaya padanya.
"Maaf untuk kalian semua yang mendukung saya dan percaya pada saya karena tidak membawa kemenangan," ungkapnya.
"Maaf untuk pelatih saya karena membuat kesalahan yang saya satu-satunya yang bertanggung jawab."
"Maaf untuk semua penggemar karena tidak memberi kalian kesempatan. pertunjukan yang lebih baik."
"Kami datang untuk bertarung sampai akhir yang saya lakukan," pungkasnya.