Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pengamat MotoGP Sebut Hukuman untuk Marc Marquez Terlalu Ringan

By Fiqri Al Awe - Rabu, 29 Maret 2023 | 09:45 WIB
Pengamat MotoGP, Carlo Pernat menganggap hukuman yang diberikan pada Marc Marquez atas keterlibatannya dalam kecelakaan di seri Portugal terlalu ringan. (HONDA RACING CORPORATION)

JUARA.NET - Hukuman yang diberikan pada pembalap MotoGP, Marc Marquez jadi sorotan.

Pembalap tim Repsol Honda itu dijatuhi hukuman putaran panjang ganda atau double long lap penalty.

Dia mendapatkannya setelah menjadi penyebab Miguel Oliveira terjatuh pada seri Portugal kemarin (26/3/2023).

Seperti yang diketahui, Marquez juga harus absen pada seri Argentina pekan ini 31 Maret - 2 April.

Meski begitu, dia tetap harus menjalankan hukumannya di seri saat kembali ke lintasan.

Hukuman yang diberikan pada sang mantan juara dunia lantas mendapatkan sorotan.

Pengamat MotoGP, Carlo Pernat menyebut hukuman ini terlalu ringan.

Dia merasa Marquez layak dihukum lebih berat karena telah membahayakan nyawa pembalap lain.

"Penalti untuk Marquez tidaklah ringan. Tetapi, itu sangat ringan," kritiknya, dilansir Juara.net dari Motosan.es.

"Dia membuat kekacauan yang besar."

Baca Juga: Francesco Bagnaia Sebut Marc Marquez Tidak Sengaja Bikin Celaka Pembalap Lain, Hanya Apes

"Dia membahayakan nyawa pembalap lainnya."

"Saya tahu dia ada masalah dengan sepeda motornya."

"Di samping itu, dia juga harus berusaha keras agar finis 10 besar."

"Tetapi, Anda tidak boleh melakukan hal itu."

"Anda berhak mengatur hidup Anda sesuka hati. Tetapi, tidak dengan hidup orang lain," imbuh Pernat.

Selain soal penalti, sang pengamat juga menyoroti komentar Honda.

Dia merasa apapun alasannya kini para pembalap marah kepada Marc Marquez.

"Biasanya tim bakal membela pembalapnya dengan mengatakan adanya masalah teknis," ucap Pernat.

"Dan hal itulah yang dia harapkan."

Baca Juga: Jadi Tempat Marc Marquez Crash, Maverick Vinales Bongkar Fakta Soal Tikungan Tiga Sirkuit Algarve Versinya

"Ini bukan salah Honda dan Marc jika ban Anda masih dingin."

"Jika Anda seorang juara dan seorang fenomenal, Anda harus bisa mengaturnya."

"Selain Bagnaia yang menang, dia juga bisa menang."

"Tetapi, dia tidak bisa membalap seperti itu. Dan saya pikir para pembalap marah kepadanya," tambahnya.

Selanjutnya, seri balapan bakal bergeser ke Termas de Rio Hondo, Argentina.

Baca Juga: MotoGP Argentina 2023 - Lihat Hal yang Sudah Lama Tak Dilihat Tambah Optimisme Alex Marquez

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P