Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Setelah dilabeli sebagai jagoan paling berbahaya di kelas bantam UFC, Umar Nurmagomedov memberikan reaksinya.
Sepupu Khabib Nurmagomedov tersebut sejauh ini total sudah bertarung sebanyak 16 kali di kancah profesional.
Hebatnya dia tidak pernah sekalipun menemui kekalahan.
Terakhir jagoan berusia 27 tahun tersebut mengambil kemenangan dari Raoni Barcelos.
Kemenangan itu semakin spesial karena menjadi KO pertamanya bersama dengan UFC.
Kehebatan Nurmagomedov ini menuai pujian selangit dari Cejudo.
Label atau sebutan sebagai jagoan paling berbahaya di kelas bantam tertanam kepadanya.
"Umar adalah jagoan yang paling berbahaya," klaim Cejudo, dilansir Juara.net dari MMAJunkie.com.
"Di kelas bantam ini, dari semua jagoan yang ada, Umar Nurmagomedov adalah tantangan paling besar untuk mereka."
"Ini juga termasuk bagi saya sendiri."
Baca Juga: Umar Nurmagomedov Berniat Cicipi Teror yang Ditawarkan Merab Dvalishvili
"Dia bisa bergulat, beradu pukulan serta tendangan, dia bisa tinju, dia sungguh komplet."
"Dia sudah melihat saudara serta sepupunya jadi juara."
"Dia ingin menjadi yang selanjutnya," tambah Cejudo.
Komentar sang juara kelas terbang dan bantam langsung mendapatkan reaksi dari Umar Nurmagomedov.
Petarung berjulukan Elang Muda itu tentu saja senang.
Dia pun balik memberikan semangat kepada Cejudo yang beberapa waktu umumkan comeback ke UFC.
"Henry (Cejudo) tau apa yang dia katakan," ujar Umar Nurmagomedov.
"Terima kasih banyak, jagoan."
"Semangat juga untuk Anda!" tambahnya.
@HenryCejudo Triple c know
— Umar Nurmagomedov (@UNmgdv) March 28, 2023
Thank so much champ and good luck pic.twitter.com/n7WEjbp1Jn
Baca Juga: Conor McGregor Akui Mulai Kecanduan Bertarung, Hal Ini Jadi Penyebabnya
Kedua jagoan ini sama-sama turun di kelas bantam.
Bukan tidak mungkin mereka berdua akan saling bertarung di kemudian hari.
Tentu pertarungan mereka menarik untuk dinantikan.
Cejudo bisa menjadi ujan yang tepat untuk menilai kemampuan Nurmagomedov lebih lanjut.
Bagaimana tidak? Saat pensiun pada tahun 2020 lalu, dia merupakan juara di dua kelas sekaligus.
Soal gaya bertarung, jagoan berjulukan Triple C ini juga piawai baik dalam duel bawah maupun adu striking.