Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petarung Indonesia, Eko Roni Saputra turut memantau ONE Fight Night 10 dengan seksama.
Gelaran tersebut dipentaskan pada Sabtu (6/5/2023) kemarin.
Pertarungan perebutan gelar kelas terbang manggung sebagai duel utama.
Juara kelas tersebut, Demetrious Johnson disabung dengan penantang utamanya Adriano Moraes.
Sebagai petarung kelas terbang, fokus perhatian Eko juga terjun pada bentrokan ini.
Selain itu, ada pertarungan lain yang juga dia perhatikan.
Dia mengaku memperhatikan duel Kairat Akhmetov vs Reece McLaren yang bisa jadi calon lawannya di masa mendatang.
"Semua favorit. Tetapi, yang paling saya tunggu di flyweight, karena turun semua sampai champ-nya," ucapnya.
"Yang saya perhatikan memang di kelas itu, dan saya tunggu memang."
"Di laga pembuka Kairat Akhmetov vs Reece McLaren, kan kemungkinan saya bisa ketemu di antara mereka juga nantinya."
Baca Juga: Pertahankan Gelarnya di ONE Fight Night 10, Demetrious Johnson Disanjung Israel Adesanya
"Cuma saya tidak tahu. Kairat menang dengan decision dan permainan yang cukup menarik bagi saya."
"DJ dengan Moraes jauh juga permainannya. Ya, kemungkinan kedepannya Kairat bisa ketemu DJ," imbuh Eko.
Gelaran ONE Fight Night 10 kemarin merupakan gelaran perdana ajang tarung pimpinan Charti Sityodtong itu mentas di Amerika Serikat atau AS.
Digelar di "kandang"-nya UFC, Eko merasa hajatan kali ini sukses besar.
Petarung asal Samarinda itu bahkan merasa untuk pekan kemarin ONE Championship bisa lebih bersinar.
"Kalau menurut saya sih, event-nya sangat luar biasa di AS dengan penonton yang penuh dan euforianya," ungkap Eko.
"AS kan suka olahraga seperti itu kan, sangat pecah saya lihat."
"Teriakan mereka dan yel-yel mereka luar biasa terutama laga terakhir."
"Kalau menurut saya sih hampir sama kayak pendapat (Mas Wid), soalnya kalau UFC main biasa pecah betul hari Minggu."
Baca Juga: ONE Championship Coba Selamatkan Muka? Francis Ngannou Ternyata Sudah Dipinang Promotor Lain
"Cuma kok kayaknya datar aja UFC, jika dibandingkan dengan ONE Fight Night 10. Malah serasa tenggelam."
"Ini ONE baru pertama di AS dengan membawa atlet terbaik mereka dan persiangan luar biasa."
"Kemungkinan ONE bisa lebih besar di AS. Karena ONE juga kan punya event beruntun di Thailand (ONE Friday Fights)."
"Pecah juga di sana apalagi di AS dengan fighter yang bagus di striking dan ground." sambungnya.
Eko sendiri baru saja bertarung pada bulan Februari kemarin.
Disabung dengan jagoan peringkat lima besar, Danny Kingad, dia belum bisa mengamankan kemenangan.
Meski begitu, tekadnya tetap membara untuk mengibarkan merah putih setinggi-tingginya di pentas ONE Championship.
Baca Juga: Eko Roni Saputra Bedah Resep Kesaktian Khabib hingga Tak Bisa Dikalahkan