Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petarung MMA, Francis Ngannou menanggapi respon bos UFC, Dana White terkait kepindahannya ke PFL.
Keputusan Francis Ngannou yang memilih keluar dari kompetisi UFC tentu cukup menghebohkan banyak pihak.
Apalagi, dia kala itu berstatu juara di kelasnya.
Tak cukup sampai disitu, Ngannou kembali menghebohkan publik setelah memilih bergabung dengan PFL.
Banyak pro dan kontra terkait keputusan Ngannou tersebut, mengingat PFL merupakan saingan dari UFC dan dianggap belum sebesar kompetisi yang dipimpin Dana White itu.
Di sisi lain, Dana White memberikan kritik dan komentar terkait keputusan Ngannou.
White mengkritisi aturan kontrak PFL untuk Ngannou.
"Berdasarkan apa yang saya ketahui tentang kesepakatan itu, yang tidak banyak, itu tidak masuk akal bagi saya," tutur Dana White.
"Maksud saya, Anda akan membayar seseorang untuk tidak bertarung selama satu tahun, dan ini sudah berlangsung selama 18 bulan."
"Ia telah bertarung tiga kali, dan tiga tahun terakhir, itu bukanlah hal yang kami lakukan di sini."
"Itu bukan pekerjaan kami, dan pada hari kami membebaskannya, saya tahu persis apa yang akan terjadi, dan Francis ingin mengambil nol risiko."
"Tidak ingin mengambil risiko," terang White.
Di sisi lain, Ngannou tampak gerah usai mendengar komentar dari bos UFC tersebut.
Lewat cuitan Twitternya, Ngannou memberikan komentar keras menanyakan apa sejatinya permasalahan Dana White dengannya.
Ia mengungkit bagaimana dia telah menyelesaikan kontrak dengan UFC secara benar.
Ngannou menegaskan jika dia memilih pergi bukannya UFC yang melepaskannya.
Selain itu, Ngannou juga menegaskan beberapa hal dan mengaku ia akhirnya merasa dihargai dan dibayar dengan pantas di PFL.
"Apa masalah Anda dengan saya?
1. Saya telah menyelesaikan kontrak saya, berstatus agen bebas, dan memilih untuk pergi. Anda tidak membebaskan saya
2. Saya tidak suka mengambil risiko? Itulah mengapa saya mempertahankan gelar saya untuk memenuhi kontrak saya tanpa acl atau mcl?
3. Alasan saya bertarung tiga kali dalam tiga tahun adalah karena Anda ingin mengendalikan kontrak saya dan menandatangani kontrak baru dan membekukan saya.
'Saya berhutang pada mereka tiga kali bertarung dalam setahun.' Bukankah itu yang kau katakan? Apa yang terjadi? Saya selalu meminta & tidak pernah menolak pertarungan selama 3 tahun.
Saya akhirnya dibayar dan dihormati, dan memiliki kesepakatan yang adil dan setara untuk semua pihak. Mengapa Anda begitu menentang saya untuk bebas dan bahagia?" tulis Ngannou.
Reaksi Ngannou ini pun mendapatkan beragam respon dari netizen, ada yang mendukungnya namun ada yang kontra dengannya.