Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Manajer Joan Mir, Paco Sanchez ungkap cerita sulitnya adaptasi pembalapnya di Honda.
Joan Mir belum menunjukkan performa yang menggembirakan selama bersama tim barunya, Honda di awal musim MotoGP 2023.
Pembalap Honda itu kini tercatat baru berhasil mengoleksi 5 poin saja dan berada di urutan 21 klasemen sementara MotoGP 2023.
Terkait kondisi yang kurang baik tersebut, manajer Joan Mir, Paco Sanchez mengakui bahwa tahun ini menjadi yang paling sulit bagi Mir.
Pasalnya, Mir tak kunjung mendapatkan hasil yang diinginkannya hingga kehilangan rasa percaya diri.
"Tidak ada seorang pun yang suka terjatuh. Dia tidak mendapatkan hasil yang diinginkannya, dia kehilangan rasa percaya diri," tutur Sanchez.
"Ini telah menjadi tahun yang sangat sulit, yang paling sulit dalam kariernya," jelas Sanchez.
Ia lantas menjelaskan jika masalah utama Mir ada pada rasa nyaman dalam mengendarai motornya.
Sanchez menyebut jika Mir belum merasa nyaman dan klik dengan motor Honda.
"Kami perlu Joan untuk membuat klik dengan posisinya, tetapi kami juga membutuhkan motor untuk membuatnya. Kami membutuhkan dua klik itu ."
Sanchez lantas membandingkan posisi Joan Mir dengan Marc Marquez.
Menurutnya, Marquez sudah begitu mengenal motor Honda, karena itu ia tahu bagaimana mengambil risiko untuk memaksimalkan motornya.
Berbeda dengan Marquez, Joan Mir belum memiliki pengetahuan seluas itu dan kadang hal itu membuatnya frustasi karena tak bisa memaksimalkan motornya.
"Marc tahu motornya, dia telah menggunakannya selama bertahun-tahun dan tahu di mana dia bisa mengambil risiko."
"Joan belum memiliki pengetahuan untuk mencapai batas itu, dan ketika dia mencoba, dia jatuh."
"Itu sangat membuatnya frustrasi karena dia tidak bisa mengambil langkah itu untuk menempatkan motornya di tempat yang seharusnya, di depan," jelas Sanchez.
Di sisi lain, waktu tes yang kurang juga menjadi masalah bagi tim Joan Mir.
Padahal, mereka perlu menguji berbagai hal untuk tampil lebih baik di sirkuit.
"Masalah yang kami miliki adalah waktu tes yang sedikit, dan kami harus menguji berbagai hal di sirkuit."
"Tapi tidak ada waktu, ada banyak tekanan dan sulit untuk bekerja," pungkasnya.