Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Target membawa pulang poin dipasang oleh pembalap Indonesia, Mario Aji untuk seri Moto3 Jerman 2023.
Demi menggapai targetnya, dia mengaku sudah menyiapkan sebuah cara.
Pembalap Honda Team Asia itu memang sedang berhasrat untuk tampil gacor.
Sebelumnya, dia belum bisa bersinar pada seri Italia.
Mulai balapan dari posisi ke-18, tempat ke-20 menjadi hasil akhirnya.
Pada Moto3 Jerman 2023, Mario praktis bertekad melupakan hasil minor di Italia.
Target menggondol poin yang diharapkan olehnya bakal dikejar dengan cara mengambil dan menganalisis data dari sesi latihan satu.
"Ini adalah waktunya untuk melupakan apa yang terjadi di Mugello," katanya, dilansir Juara.net dari rilis resmi Honda Team Asia.
"Sekarang, kami ada di Jerman."
"Target saya adalah bertarung memperebutkan poin di tengah rombongan."
Baca Juga: MotoGP Jerman 2023 - Ancaman dari Rekan Setim Bagnaia, Kondisi Ini Bisa Bikin Si Monster Lebih Cepat
"Kami akan mengambil dan menganalisis data pada latihan 1 dengan seksama."
"Mencoba memulai balapan dengan modal yang lebih baik."
"Ini akan jadi seri yang menantang. Tetapi, saya akan membalap lebih baik dari di Mugello."
"Saya percaya diri dengan sirkuit ini. Sebab saya menyukainya," imbuh Mario.
Rasa optimistis sang pembalap Indonesia bak gayung bersambut dengan harapan Hiroshi Aoyama.
Bos Honda Team Asia itu juga ingin para pembalapnya tampil kompetitif.
Sebuah wanti-wanti diberikan oleh mantan pembalap MotoGP itu tentang ciri khas dari Sachsenring.
"Kami datang langsung dari seri Mugello ke Sachsenring," ucap Hiroshi Aoyama.
"Ini adalah sirkuit sempit yang spesial, dengan belokan kecil dan elevasi."
Baca Juga: Bukan Honda Apalagi Yamaha, Adik Valentino Rossi Akui Sulit Lawan Tim Satu Ini
"Lintasannya naik dan turun secara bergantian."
"Trek ini berbeda dari seri sebelumnya dan memberikan tantangan baik bagi pembalap dan tim teknisi."
"Kami harap bisa tampil kompetitif dengan semua pembalap," imbuhnya.
Sachsenring merupakan sirkuit sepanjang 3,671 km.
Sirkuit ini memiliki 10 tikungan ke kiri dan tiga ke kanan.
Rekor waktu tercepat di sana untuk kelas Moto3 dipegang oleh Izan Guevara pada musim 2022 lalu.