Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - MotoGP Belanda 2023 ada baik dan buruknya bagi rekan setim Francesco Bagnaia, Enea Bastianini.
Seri tersebut rencananya bakal digelar pada 23-25 Juni nanti.
Sebelumnya para pembalap baru saja menyelesaikan seri balapan di Italia dan juga Jerman.
Bulan Juni memang cukup sibuk bagi para pembalap.
Tiga seri beruntun harus mereka libas.
Hal ini ternyata membuat Bastianini hadapi kondisi yang bercabang.
Balapan beruntun membuatnya punya lebih banyak kesempatan berlatih.
Namun, di satu sisi dia juga datang ke MotoGP Belanda 2023 dengan kondisi lelah.
"Seri di Sachsenring berakhir lebih bagus dari yang saya pikirkan," ujar Enea Bastianini, dilansir Juara.net dari GPOne.com.
"Pada saat balapan, secara fisik saya tidak lebih menderita dari di Mugello."
Baca Juga: Kejamnya Persaingan MotoGP 2023, Pembalap Berbakat pun Bakal Kesulitan Jika Tak Punya Satu Hal Ini
"Sudah pasti saya datang ke Assen dalam kondisi lelah."
"Karena kita baru menggelar dua balapan beruntun."
"Di satu sisi, ini adalah latihan yang bagus."
"Saya sudah semakin mengenali sepeda motor saya."
"Kekuatan saya juga sedikit kembali."
"Mari kita lihat apa yang akan terjadi."
"Tetapi, saya harap saya bisa lebih dekat dengan pimpinan balapan," tambahnya.
Bastianini tampil cukup menjanjikan pada seri Jerman kemarin.
Dia menyelesaikan balapan sebagai pembalap ke-8 yang menyentuh garis finis.
Di sisi lain, rekannya Bagnaia praktis sedang gacor-gacornya.
Kedekatan dengan sirkuit Assen membuat murid Valentino Rossi itu kian percaya diri.
"Tahun kemarin, saya menggondol kemenangan bagus di Assen," beber Bagnaia.
"Tahun ini saya akan berusaha kembali."
"Sirkuit TT adalah salah satu favorit saya."
"Bukan tanpa sebab saya mentato bentuk sirkuit ini di lengan saya."
"Saat ini kenyaman saya dengan Desmosedici sungguh sempurna."
"Jadi, saya percaya diri bisa mendapatkan hasil bagus pada seri ini juga," imbuhnya.
Baca Juga: MotoGP Belanda 2023 - Joan Mir Diganti, Marc Marquez Kembali Uji Diri