Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Raja UFC, Islam Makhachev hadirkan neraka keputusasaan kepada lawan-lawannya.
Hal ini diungkap oleh jagoan ONE Championship, Saygid Izagakhmaev.
Selain berlatih bersama, dia pernah bertarung melawan rekan Khahib Nurmagomedov itu.
Optimismenya langsung menguap setelah berhadapan dengan Makhachev.
Jangankan menang, akhirnya dia hanya berharap bisa mengambil hasil imbang.
"Saya sudah berkompetisi dengan dia selama bertahun-tahun," kata Saygid Izagakhmaev, dilansir Juara.net dari Championat.com.
"Saya tidak pernah berharap untuk menang."
"Sekedar imbang saja sudah cukup," tambahnya.
Sosok raja kelas ringan itu memang punya aura yang mengerikan.
Rekor bertarungnya begitu mentereng yakni, 24 kali menang dan hanya sekali kalah.
Baca Juga: Duel Impiannya Kandas, Islam Makhachev Pilih Peng-KO Conor McGregor ketimbang Charles Oliveira
Sejak terakhir kalah pada tahun 2015 silam, belum ada yang bisa membuatnya kembali nestapa.
Yang terbaru, dia mampu mengungguli juara kelas bulu, Alexander Volkanovski.
Menariknya, jagoan berjulukan The Great itu masih menyimpan dendam pada Makhachev.
"Mari kita melakukannya, saya sudah siap," kata Volkanovski, dilansir Juara.net dari LowKickMMA.com.
"Kami tetap akan lakoni duel ulangan pada akhirnya."
"Anda harus move on dan berjalan ke depan."
"Tentu kekalahan itu sungguh menyebalkan. Tetapi, saya akan dapat duel ulangan, dan saya akan menang."
"Dengan begitu, saya dan dia bisa membuat duel lebih besar lagi."
"Itu artinya kisah kami akan lebih besar lagi," sambungnya.
Islam Makhachev disebut-sebut bakal naik oktagon pada bulan Oktober nanti.
Untuk itu, dia mulai memilah-milih lawan yang paling pantas bersua dengannya.
Sejatinya sosok Beneil Dariush menjadi pilihan utama petarung berusia 31 tahun itu.
Namun, dia malah kalah dari Charles Oliveira pada UFC 289 kemarin.
Kini target Makhachev pun bergeser ke duel Dustin Poirier vs Justin Gaethje yang mentas akhir Juli besok.
Baca Juga: Hati-hati Islam Makhachev! Charles Oliveira Punya Siasat Demi Menang KO