Waspada Jamahal Hill, Ramalan Buruk datang dari Petarung yang Pernah Tinggal di Indonesia

JUARA.NET - Sebuah prediksi buruk datang pada raja kelas berat ringan, Jamahal Hill.

Petarung UFC, Jamahal Hill berhasil memenangkan sabuk gelar juara kelas berat ringan pada awal tahun 2023 lalu.

Ia mendapatkan takhta raja divisi tersebut setelah berhasil menaklukkan Glover Teixeira pada UFC 283 lewat keputusan mutlak.

Namun, baru beberapa bulan menikmati posisinya sebagai raja kelas berat ringan, Jamahal Hill sudah menerima sebuah ramalan buruk.

Ramalan buruk itu datang dari peatrung kelas berat ringan, Marcin Prachino.

Petarung yang akan bertarung melawan Vitor Petrino di UFC 290 itu memprediksi jika Jamahal Hill tak bakal lama memegang status raja kelas berat ringan.

"Jujur saja, saya hanya melihat pertarungannya waktu memperebutkan sabuk juara," tutur Prachino saat ditanya bagaimana pendapatnya tentang Jamahal Hill dalam wawancara bersama Juara.

"Saya tidak pernah melihat dia sebelumnya, saya tidak terlalu mengikutinya."

"Siapa dia? sejujurnya, saya kira dia tidak akan lama bertahan sebagai juara," tambahnya.

Baca Juga: Alex Pereira Pawang Sempurna Raja Kelas Berat Ringan, Balaskan Dendam Glover Texeira yang Masih Membara?

Terlepas dari pendapatnya soal Jamahal Hill, Prachino kini tampak fokus dengan pertarungannya menghadapi Petrino.

Ia tampak akan berusaha memberikan penampilan terbaik, meski ia merasa tidak ada yang spesial dari lawannya.

"Saya memperlakukan semua pertarungan sama. Saya tidak terlalu banyak melihat rekor lawan."

"Anda bisa menang melawan siapa saja, Anda bisa kalah melawan siapa saja. Itu akan tergantung pada perasaan Anda sendiri."

"Jadi Anda perlu memberikan penampilan terbaik yang Anda bisa."

"Tidak ada yang spesial dari Petrino walaupun dia tak terkalahkan," terangnya.