Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Hari ini wajah Rexy Mainaky berseri-seri dan tidur sangat nyenyak setelah anak asuhnya menjuarai US Open 2023.
Baru saja tadi pagi WIB, ganda putra Malaysia Nur Izzuddin Rumsani/Goh Sze Fei memenangi partai final turnamen bulu tangkis Super 300 itu di Mid-America Center, Council Bluffs, Iowa, Amerika Serikat.
Pasangan unggulan ketiga itu membungkam Lee Fang Chih/Lee Fang Jen dengan skor 21-9 21-10.
Mereka mendapatkan uang 7.000 dolar AS atau sekitar Rp 1 miliar dari total hadiah 210.000 dolar AS.
Komandan pelatih ganda Akademi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) Rexy Mainaky menyebut keberhasilan itu sebagai awal positif bagi Izzuddin dan Sze Fei yang kembali berpasangan setelah lima bulan berpisah.
"Saya percaya keberhasilan ini akan makin meningkatkan tahap keyakinan mereka untuk terus bersaing, terutama mengembalikan sentuhan mereka yang hilang setelah berpisah," ucap Rexy, sebagaimana dikutip dari Berita Harian Malaysia.
Legenda bulu tangkis Indonesia itu menambahkan, "Ini suatu awal yang baik bagi mereka. Saya harap mereka akan mengabadikan momentum ini untuk turnamen berikutnya."
Ada yang menarik dari kesuksesan pasangan peringkat 53 dunia itu, yaitu sejarah baru dalam perbulutangkisan Malaysia.
Izzuddin dan Sze Fei mengakhiri paceklik Malaysia selama 31 tahun untuk mengungguli persaingan ganda putra di US Open.
Pasangan Malaysia yang terakhir kali menjuarai ganda putra US Open adalah Cheah Soon Kit/Soo Beng King pada edisi 1992.
US Open kali ini adalah turnamen atau kejuaraan pertama buat Izzuddin/Sze Fei setelah rujuk pada Mei lalu.
Pada Januari 2023, juara German Open itu membuat keputusan untuk berpisah dengan alasan tidak ada lagi kecocokan dan kesalingpahaman di antara mereka.
Namun, empat bulan setelah itu, Rexy melihat masih ada harapan, lalu menyandingkan kembali mereka demi mengejar impian berburu tiket ke Olimpiade 2024 di Paris.
Baca Juga: Jelang Korea Open 2023, Rexy Mainaky Kuak Kondisi Lawan Seimbang Apriyani/Fadia
Izzuddin/Sze Fei kini mengalihkan fokus ke Korea Open 2023 di Yeosu, 18-23 Juli.
Selain mereka, ada tiga pasangan lain di nomor ganda putra yang dikirim Rexy ke turnamen Super 500 tersebut.
Ketiganya adalah Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, dan Man Wei Chong/Tee Kai Wun.
Sedangkan Indonesia awalnya mengutus lima pasangan, tapi Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menarik diri.
Empat pasangan ganda putra Indonesia di turnamen itu adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sekaligus unggulan pertama, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan.
Di tunggal putra ada Chico Aura Dwi Wardoyo, tapi tak terlihat nama Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie.
Sementara Malaysia mengirimkan empat wakilnya dari nomor itu, termasuk pemain andalannya, Lee Zii Jia.
Di nomor ganda putri tak ada wakil Indonesia, sedangkan dari Malaysia terdapat dua pasang, termasuk andalan Pearly Tan Koong Le/Thinaah Muralitharan.
Pada edisi sebelumnya, Korea Open 2022 didominasi Korea Selatan dengan menyabet tiga gelar tunggal putri, ganda putra, dan ganda putri.
Gelar tunggal putra direbut Weng Hongyang dari China, sedangkan ganda campuran diraih pasangan Malaysia Tan Kian Meng/Lai Pei Jing.
Hadiah total Korea Open 2023 ini naik dari 360.000 dolar AS pada tahun lalu ke 420.000 dolar AS atau sekitar Rp 6,3 miliar.