Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Eks pembalap MotoGP, Casey Stoner ikut angkat bicara terkait isu hubungan Honda dengan Marc Marquez.
Hubungan kerjasama antara Marc Marquez dan Honda kini berada di ujung tanduk.
Honda tak kunjung berhasil memberikan motor yang membuat Marc Marquez kompetitif di MotoGP.
Sementara itu, kontrak Marc Marquez bakal berakhir pada 2024 mendatang.
Dengan kondisi ini, Marquez santer dikabarkan berminat pindah ke tim pabrikan lain.
Ducati dan KTM menjadi dua tim yang sempat dikait-kaitkan dengan Marquez, meski Ducati terlihat tak terlalu menginginkan sang pembalap.
Di sisi lain, Honda tak keberatan ditinggal pergi, mereka menyatakan akan menghormati keputusan pembalapnya.
Terkait hubungan Honda dan Marquez yang ada di ujung tanduk itu, eks pembalap mereka, Casey Stoner angkat bicara.
Mantan pembalap yang menjuarai MotoGP baik saat bersama Honda maupun Ducati ini merasa semua keputusan ada pada Marc Marquez.
Marquez harus membuat dirinya jelas, atara ingin terus berkomitmen dengan Honda atau pindah ke tim pabrikan lainnya.
"Bagi saya itu tergantung pada komitmen yang dibuat Honda dengan Marc dan sejauh mana merek tersebut bersedia memberikan kelonggaran untuknya."
"Tapi sulit mengatakan apa yang akan dilakukan Honda untuknya."
"Jadi terserah Marc."
"Dia harus memutuskan apakah dia ingin menunjukkan komitmen kepada Honda atau apakah dia ingin pergi ke pabrikan lain."
"Tidak mungkin orang luar mengetahui solusi yang tepat," jelas Casey Stoner.
Terlepas dari komentar Stoner, Marquez menuturkan jika dia bakal tetap berkomitmen hingga kontraknya dengan Honda berakhir.
Tapi, belum ada informasi terkait keputusan berikutnya yang akan diambilnya.