Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Pada hari ini tepat 12 tahun yang lalu, 23 Juli 2011, Tyson Fury melakoni pertarungan yang kelak akan menjadi salah satu trilogi yang pernah dilakukannya.
Jauh sebelum menjadi juara dunia tinju kelas berat WBC, Tyson Fury harus meniti tangga dari bawah.
Petinju asal Manchester, Inggris, ini harus menjadi juara dulu di kampung halamannya sebelum naik level sampai ke tingkat dunia.
The Gypsy King pertama kali menjadi juara Inggris pada 2009 di pertarungan ke-8 setelah mengalahkan John McDermott.
Pada 23 Juli 2011, datanglah momen di mana Fury memiliki kesempatan meraih sabuk yang selevel lebih tinggi dari juara Inggris.
Ketika itu memiliki rekor 14-0, Fury bertemu Derek Chisora yang sama-sama tak terkalahkan dengan catatan identik 14-0.
Pertarungan mereka memperebutkan gelar juara Britania dan Persemakmuran.
Chisora menjadi pihak yang lebih diunggulkan dalam duel di Wembley Arena, London.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Laga Pertama Arsenal di Emirates Stadium, Dadah Dennis Bergkamp
Namun, Fury akhirnya dinyatakan menang angka mutlak setelah melakoni pertarungan 12 ronde.
Tiga juri memberikan skor 117-112, 117-112, 118-111 untuk kemenangan Si Raja Gipsi.
Setelah itu Tyson Fury naik level lagi dengan merebut sabuk juara kelas berat WBO Interkontinental pada 2012 dengan meng-KO Vinny Maddalone di ronde ke-5.
Berselang dua tahun, Fury bertemu Chisora untuk kedua kalinya dan meraih kemenangan lagi.
Hasil pertarungan pada 29 November 2014 di London itu membuat Fury merebut sabuk juara Eropa.
Setahun kemudian, Tyson Fury akhirnya menjadi juara dunia untuk pertama kalinya.
Mengalahkan Wladimir Klitschko dengan angka mutlak pada 28 November 2015 di Duesseldorf, Jerman, Fury merebut sabuk juara WBA (Super), IBF, WBO, IBO, dan The Ring.
Derek Chisora sendiri menjadi salah satu dari dua lawan yang pernah dihadapi Fury sampai tiga kali.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Michael Schumacher Jadi Juara Dunia F1 Tercepat Sepanjang Sejarah
Satu orang lainnya adalah Deontay Wilder.
Pertarungan ketiga Fury vs Chisora terjadi pada 3 Desember 2022.
Si Raja Gipsi menang TKO pada ronde ke-10 untuk mempertahankan sabuk juara kelas berat WBC yang dipegangnya.
"Dia seorang veteran dan dia akan membuat keputusan yang tepat, keputusan terbaik untuk dirinya dan keluarga," kata Fury soal Chisora setelah kemenangan ketiganya atas sang rival.
"Tetapi buat saya, saya ingin melihat dia pensiun tetapi tetap di olahraga ini."
"Soalnya dia adalah legenda dalam tinju Inggris, dia seperti pahlawan dalam cerita rakyat."
"Siapa yang tidak ingin menonton pertarungan Derek?"
"Selalu menghibur, selalu memberikan yang terbaik, dan dia jelas seorang petarung yang bagus."