Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Legenda MotoGP, Valentino Rossi, pernah menyebut sebuah seri balapan sebagai yang terberat sepanjang kariernya.
Balapan yang dimaksud Rossi itu adalah MotoGP Inggris 2005 di Sirkuit Donington Park.
Valentino Rossi melakoni balapan itu pada 24 Juli 2005, tepat hari ini 18 tahun yang lalu.
Waktu itu membela Gauloises Yamaha Team, Rossi merebut pole position.
Namun, tingkat kesulitan balapan menjadi lebih tinggi berkali-kali lipat karena hujan turun dengan deras.
Sebanyak 11 dari 21 rider mengalami crash dalam balapan yang ekstra sulit itu.
Rossi sendiri sempat mengalami masalah dengan langsung turun ke P7 setelah start.
Tetapi, dia pelan-pelan melewati satu demi satu rival.
Lawan-lawan yang dihadapinya tidak main-main karena ada Alex Barros, Kenny Roberts, John Hopkins, dan rekan setimnya, Colin Edwards.
The Doctor baru bisa mengambil alih posisi pemimpin lomba di putaran ke-18.
Rossi mengejutkan lawan-lawannya dengan membalap dua detik lebih cepat dari fastest lap yang sedang tercatat kala itu.
"Itu adalah balapan terberat dalam karier saya," kata Valentino Rossi seperti dikutip dari Crash.net.
"Kondisinya luar biasa. Sangat dingin dan treknya amat licin."
"Hari ini bukan seperti mengendarai motor, tetapi lebih seperti mengemudikan kapal."
"Ada begitu banyak air di antara ban dan permukaan lintasan."
"Ban belakang selalu berputar sedangkan di depan terkunci."
"Saya mencoba memahami titik di mana saya bisa mendorong lebih banyak."
Rossi tidak lupa memuji tim yang disebutnya menyetel motor Yamaha YZR-M1 dengan baik.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Laga Pertama Arsenal di Emirates Stadium, Dadah Dennis Bergkamp
"Kerja bagus dari tim karena motor bekerja dengan baik walaupun disetel untuk trek basah dalam waktu hanya 20 menit."
Akan tetapi, tim Yamaha menyadari bahwa bukan motor tetapi kualitas Rossi yang membuat mereka bisa menang.
"Sebuah kemenangan spesial lagi. Setiap kali Valentino Rossi membalap, selalu ada yang istimewa," kata Direktur Tim, Davide Brivio.
"Hari ini adalah dua lap luar biasa cepat yang dibutuhkan pada saat-saat terakhir."
"Dia mengendarai motor dengan cara yang sangat bagus dan luar biasa untuk dilihat."
Setelah memasuki garis finis, Rossi membuat selebrasi seperti sedang memainkan biola.
"Saya merasa penampilan itu seperti sebuah simfoni biola, sempurna," katanya.
MotoGP 2005 memang bisa dibilang sebagai musim terbaik Valentino Rossi.
Termasuk di Inggris, dia menang 11 kali dan finis di podium 16 kali dari 17 balapan, catatan terbanyak sepanjang kariernya.