Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Yamaha menyadari jika mereka harus melakukan sesuatu untuk mempertahankan Fabio Quartararo.
Setelah berhasil menggaet Alex Rins dari tim satelit Honda, Yamaha kini terancam kehilangan pembalap andalannya, Fabio Quartararo.
Pembalap asal Prancis itu sudah memberikan ultimatum pada Yamaha baru-baru ini.
Quartararo menegaskan bahwa ia akan bersabar hingga tes di Misano pada 11 September 2023.
Jika Yamaha tak kunjung memberikan motor dengan spefisikasi yang membuatnya bisa bersaing, ia akan mempertimbangkan untuk pindah tim.
Salah satu tim yang kemungkinan bisa membajak Fabio Quartararo adalah Honda.
Mengenai peluang Fabio Quartararo dibajak oleh Honda, Managing Director Yamaha, Lin Jarvis mengakui bahwa timnya menyadari hal itu.
Jarvis menjelaskan jika mereka kini harus mencari solusi untuk mempertahankan Quartararo.
"Saya tidak suka dengan kata 'takut'. Saya sadar dan salah satu risiko datang dari Honda."
Baca Juga: Luca Marini Akui Kalau Tak Jadi Adik Valentino Rossi, Kariernya Tak Bakal Seperti Sekarang
"Karnea Honda akan menginginkan pembalap top dan Fabio adalah salah satunya."
"Untuk menjaganya, kami harus memiliki sebuah motor yang kompetitif."
"Kami benar-benar harus menunjukkannya dengan fakta bahwa kami benar-benar fokus." tutur Jarvis.
Penampilan Fabio Quartararo tahun ini memang terbilang menurun dibandingkan tahun lalu.
Jika pada tahun lalu dia bisa bersaing ketat dengan Francesco Bagnaia untuk memperebutkan posisi juara dunia, kini Quartararo sangat kesulitan.
Motornya yang kurang kompetitif membuat Quartararo tertinggal jauh dari Bagnaia.
Di sisi lain, Honda juga mengalami hal yang kurang lebih sama dengan Yamaha.
Honda belum menemukan motor dengan racikan yang pas dan kompetitif untuk para pembalapnya.
Tiga pembalap Honda yakni Marc Marquez, Alex Rins dan Joan Mir bahkan mengalami crash yang membuat mereka absen dari beberapa kompetisi.
Tapi, Honda sedkit lebih baik dari Yamaha di klasemen karena pernah membawa Alex Rins memenangi MotoGP Amerika.
Terlepas dari tim mana yang lebih baik, Yamaha masih memiliki kontrak dengan Quartararo sampai tahun 2024, tapi mereka tentu harus menunjukkan sesuatu untuk mempertahankan pembalap andalannya tersebut.