Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Juara tinju kelas menengah super, Canelo Alvarez menjawab tantangan duel dari pembuyar ramalan Manny Pacquiao, Terence Crawford.
Wacana pertarungan mereka mencuat setelah aksi yang ditunjukkan Bud beberapa waktu lalu.
Petinju asal Amerika Serikat tersebut tampil luar biasa kala disabung dengan Errol Spence Jr.
Salam TKO pada ronde kesembilan dihasilkan olehnya.
Kemenangan ini sekaligus mematahkan ramalan Pacquiao yang merasa duel bakal berlangsung 12 ronde penuh.
Selepas duel, Crawford dapat ditanyai soal duel lawan raja tinju kelas menengah super, Canelo Alvarez.
Jawaban percaya diri langsung keluar dari mulutnya.
"Jadi, kelas tangkapan, kita bisa menggelar duel di kelas tangkapan," kata Crawford, dilansir Juara.net dari TalkSport.com.
"Mungkin di berat sekitar 158-160 pound (sekitar 71-76 kg)"
"Jelas Crawford (yang menang)"
Baca Juga: Bak Berada di Pasir Hisap, Curhat Pelatih soal Duel Tinju yang Runtuhkan Ramalan Manny Pacquiao
"Tidak, mereka mungkin sedang fokus dengan duel di depannya."
"Mereka akan melawan Jermell Charlo."
"Saya takkan mengganggu apa yang mereka lakukan," tambahnya.
Alvarez belakangan akhirnya buka suara soal wacana bentrokan tinju ini.
Petinju bernama asli Saul Alvarez tersebut mengeluarkan jawaban yang bernada kurang tertarik.
"Saya tidak bisa turun berat badan lagi," tegasnya.
"Jawaban saya seperti saat dia menjawab tantangan Gervonta Davis."
"Semua orang bakal bilang: 'Dia terlalu kecil'."
"Tidak ada yang akan memberikan saya kredit jika bertarung dengan dia," imbuh Alvarez.
Baca Juga: Tyson Fury dalam Masalah, Begini Kesaksian Mike Tyson usai Lihat Sendiri Kekuatan Francis Ngannou
Bentrokan Crawford memang cukup sulit untuk digelar.
Selain perbedaan bobot berat tubuh, sang raja kelas menegah super sudah punya jadwal duel.
Dia direncanakan naik ring pada bulan September mendatang.
Lawan kuat yakni, Jermell Charlo bakal jadi tandemnya beradu kuat di ring.
Lima sabuk gelar juara jadi sesembahan untuk pertarungan tersebut.