Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Murid Valentino Rossi, Francesco Bagnaia dapat perlawanan yang sengit di balapan sprint MotoGP Catalunya 2023.
Balapan yang berlangsung 12 putaran itu digelar pada Sabtu malam (2/9/2023) WIB.
Sejak awal, Pecco merupakan kandidat calon pemenang.
Bagaimana tidak? Dia memulai balapan dari pole position atau starting grid terdepan.
Namun, modal berharga tersebut belum cukup untuk membuatnya menang.
Sosok Aleix Espargaro menjadi biang keladi kegagalannya menggondol posisi pertama.
Pembalap Aprilia itu tampil begitu solid.
Setelah mengasapi sang murid Rossi di putaran ke-7, dia langsung ngacir di depan dan tak mampu dikejar.
Selepas balapan, Espargaro mengaku sangat senang.
Ternyata rasa ingin balas dendam pada Bagnaia yang menjadi semangatnya hingga menangi balapan sprint.
"Saya sangat senang sekali," kata Espargaro, dilansir Juara.net dari Speedweek.com.
"Rasanya begitu spesial saat saya melewati bendera finis di balapan kandang ini."
"Tetapi, pagi hari saya dimulai dengan rasa getir di lidah."
"Karena saya hanya bisa mengamankan posisi ke-2 pada kualifikasi kedua."
"Sebenarnya itu juga modal yang bagus tetapi saya tetap merasa seperti seorang pecundang."
"Saya sudah mengerahkan segalanya di Q2, tetapi Pecco lebih baik. Dia luar biasa, dia bahkan berhasil membukukan rekor putaran terbaik."
"Saya sedikit kesal, oleh sebab itu saya datang ke sesi sprint dengan perasaan menggebu-gebu," sambungnya.
Sepanjang balapan, Espargaro melihat betapa tingginya level yang ditunjukkan oleh Bagnaia.
Dia lantas menggunkan strategi menunggu ban belakang lawan habis dan rencana itu berbuah senyum di wajahnya.
"Saya sedikit kaget pada dua putaran awal karena level yang ditunjukkan oleh Bagnaia begitu tinggi," terangnya.
"Dia terus membalap dengan kecepatan kurang dari 1 menit 39 detik-an."
"Saya sendiri tidak menggunakan strategi se-berisiko itu."
"Saya dia menunjukkan pace tersebut, saya hanya bergumam: 'Oke, mari kita menunggu dan melihat. Kita lihat siapa yang lebih cepat dan menghabiskan ban belakang dahulu'."
"Dan, ya, saya akhirnya menang," imbuh Espargaro.
Baca Juga: Marco Bezzecchi Bertahan di Mooney VR46, Murid Valentino Rossi Diam-diam Beri Bisikan Begini