Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Hasil kualifikasi Moto2 India 2023 menunjukkan satu pembalap Pertamina Mandalika SAG nyaris buat sensasi hingga Pedro Acosta kehilangan starting grid terdepan tempat di detik terakhir.
Dua pembalap tim asal Indonesia itu kompak memulai sesi dari sesi kualifikasi pertama atau Q1.
Mereka harus berebut tempat terdepan dengan pembalap sangar lain seperti, Izan Guevara dan Aron Canet.
Bo Bendsneyder sebelumnya hanya bisa mengamankan posisi ke-18.
Waktu terbaiknya adalah 1 menit 52,357 detik.
Sementara itu, pembalap Pertamina Mandalika SAG lainnya, Taiga Hada tertahan di posisi ke-23 dengan catatan waktu 1 menit 52,654 detik.
Terlepas dari hal itu, Pedro Acosta bakal memulai perjuangan langsung ke sesi kualifikasi kedua atau Q2.
Dia tinggal menunggu empat pembalap tercepat di Q1 bersama murid Valentino Rossi, Celestino Vietti.
Keduanya memang tampil cepat pada sesi latihan sebelumnya, yakni posisi kedua dan ketiga.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi Moto3 India 2023 - Sesi Sempat Disetop, Mario Aji Amankan Starting Grid Ini
Jalannya Kualifikasi Pertama atau Q1
Para pembalap Pertamina Mandalika SAG sempat memulai sesi dengan kurang baik.
Namun, pada delapan menit akhir, Hada merangsek ke zona lolos Q2.
Catatan waktu 2 menit, 4,678 detik yang dicapai membuat pembalap Jepang itu sementara nongol di posisi ke-2.
Lesatan rekannya tak bisa diikuti oleh Bendsneyder.
Pembalap asal Belanda tersebut kesulitan untuk masuk ke zona Q2.
Jelang sesi Q1 selesai, Hada makin menunjukkan tajinya.
Dia sempat membuka peluang lolos ke Q2 setelah berhasil memperbaiki waktunya jadi, 2 menit 3,709 detik.
Sayang, sensasi sang pembalap Pertamina Mandalika SAG tak sampai ke sesi Q2.
Hada harus puas berada di posisi ke-5 atau satu tempat lagi, sedang Bendsneyder menjadi pembalap tercepat ke-9.
Sementara itu, empat pembalap yang lanjut ke Q2 antara lain, Zonta van der Goorbergh, Sergio Garcia, Berry Baltus, dan Darryn Binder.
Jalannya Kualifikasi Kedua atau Q2
Pada permulaan Q2, para pembalap dari Q1 menunjukkan kekuatan mereka.
Van der Goorbergh, Garcia, dan Baltus berturut-turut melesat di depan pada delapan menit akhir.
Namun, pesta para alumni Q1 dibubarkan oleh Pedro Acosta.
Catatan waktu 2 menit, 2,823 detik yang dia bukukan membuatnya berhak di posisi pertama.
Tak berselang lama, pimpinan sementara berubah jadi Jake Dixon yang mencatatkan waktu 2 menit, 2,803 detik.
Jelang Q2 bubaran, momen dramatis terjadi.
Kesalahan membuat Acosta kehilangan waktu dan pole position-nya ditukung Dixon di detik terakhir.
Terlepas dari hal itu, pembalap Pertamina Mandalika SAG bakal memulai balapan dari starting grid ke-19 untuk Hada, dan 23 untuk Bendsneyder.