Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Canelo Alvarez menunjukkan perbedaan level yang lebar dengan dia praktis memenangi semua ronde untuk mengalahkan Jermell Charlo.
Hasil tinju dunia pada Minggu (1/10/2023) WIB berasal dari laga akbar antara dua juara sejati.
Canelo Alvarez ditantang Jermell Charlo di Las Vegas.
Canelo memegang sabuk juara WBA (Super), WBC, IBF, WBO, dan The Ring di kelas menengah super (76,2 kg).
Di lain pihak, Charlo juga memiliki semua sabuk juara di kelas welter super (69,9 kg).
Jermell Charlo, yang memiliki rekor 35-1-1, naik dua divisi untuk mencoba merebut semua gelar juara Canelo Alvarez.
Walaupun dirinya yang naik dua kelas, Charlo unggul dalam tinggi badan dan jangkauan dari Canelo.
Charlo bertinggi badan 180 cm dan memiliki jangkauan 185 cm.
Canelo, yang memiliki rekor 59-2-2, punya tinggi 173 cm dan jangkauan 179 cm.
Ronde 1, Charlo memulai dengan beberapa jab dan Canelo merespons dengan hook kuat kiri-kanan yang masih bisa diblok lawan.
Ronde 2, Canelo menembus pertahanan Charlo dengan jab kiri disusul hook kanan yang kuat.
Canelo diperingatkan wasit untuk tidak mendorong dalam clinch.
Jermell Charlo terlalu pasif dengan Canelo Alvarez mengambil inisiatif di dua ronde awal.
Ronde 3, situasi belum berubah dengan Charlo lebih banyak berada di posisi defensif.
Ronde 4, sang penantang mulai lebih banyak berusaha menyerang.
Kombinasi jab Charlo beberapa kali bisa mendarat.
Pukulan kanan Canelo dibalas hook kiri Charlo.
Canelo tampak mengincar tubuh Charlo di akhir ronde 4.
Ronde 5, Canelo terus mengontrol pertarungan.
Dalam beberapa momen, dia memojokkan Charlo di tali ring.
Namun di 30 detik terakhir ronde 5, Charlo mendaratkan kombinasi cantik.
Ronde 6, Charlo kembali berada dalam posisi tertekan.
Satu pukulan kirinya luput dan Canelo kembali memojokkannya untuk kemudian mengirim beberapa serangan ganas.
Ronde 7, Charlo sempat memasukkan kombinasi cantik.
Tetapi, dia menerima satu pukulan kanan yang kuat dari Canelo.
Charlo berlutut untuk menyelamatkan diri dan mendapatkan hitungan dari wasit.
Akhir ronde 7 berjalan seru dengan Charlo bangkit untuk memasukkan beberapa jab.
Namun, Canelo membalas dengan hook kirinya.
Ronde 8, duel jarak dekat terjadi dengan kedua petinju memasukkan pukulan ke tubuh lawan mereka.
Canelo dan Charlo cukup seimbang dalam mendaratkan pukulan di ronde ini.
Ronde 9, kombinasi pukulan ke kepala dan tubuh dilepaskan Charlo.
Canelo membalas dengan sebuah uppercut.
Statistik memperlihatkan Canelo Alvarez mendominasi dengan mendaratkan pukulan lebih dari dua kali lipat dibandingkan Jermell Charlo.
Ronde 10, Canelo kembali menyudutkan Charlo ke pojok ring dan mendaratkan sejumlah pukulan.
Charlo harus melakukan clinch untuk meredam agresivitas sang raja kelas menengah super.
Ronde 11, lagi-lagi Canelo sempat memojokkan Charlo.
Dalam adu pukulan, petinju Meksiko ini juga kelihatan lebih akurat dan efektif.
Ronde 12, sesuai instruksi sudutnya, Jermell Charlo mencoba all-out.
Akan tetapi, pertahanan Canelo terlalu rapat dan counter-nya yang berbahaya juga harus diwaspadai oleh Charlo.
Sang penantang pun tidak bisa berbuat banyak di ronde pamungkas.
Bisa ditebak, Canelo Alvarez dinyatakan menang angka mutlak dengan skor telak 119-108, 118-109, 118-109.
Hasil tinju dunia ini membuat petinju 33 tahun itu tetap menjadi juara kelas menengah super WBA (Super), WBC, IBF, WBO, dan The Ring.