Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Dua puluh tiga tahun yang lalu dalam sejarah hari ini, pembalap legendaris Michael Schumacher untuk pertama kalinya memastikan diri menjadi juara dunia F1 bersama tim Ferrari.
Schumacher mulai membela Ferrari pada 1996.
Tim dengan logo kuda jingkrak tersebut kepincut dengan prestasi pembalap asal Jerman itu.
Pada 1994 dan 1995, Michael Schumacher berhasil menjadi juara dunia Formula 1 bersama tim Benetton.
Sebelum merekrut Schumacher, pembalap terakhir Ferrari yang menjadi juara dunia adalah Jody Scheckter pada 1979.
Ferrari sendiri terakhir kali menjadi juara dunia konstruktor pada 1983 sebelum mendatangkan Schummy.
Schumacher tidak langsung sukses bersama tim legendaris asal Italia itu.
Dia hanya finis ketiga di F1 musim 1996.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Demetrious Johnson Ukir Rekor Jadi Juara Terhebat UFC
Setahun berikutnya, Schumacher malah didiskualifikasi karena cara mengemudi yang berbahaya di GP Eropa.
Saat itu Schummy menyebabkan kecelakaan dengan Jacques Villeneuve yang sebetulnya bisa dihindari.
Pembalap kelahiran 3 Januari 1969 itu kemudian finis sebagai runner-up di F1 1998.
Cedera patah kaki membuat Schumacher lama absen di pertengahan musim 1999 sehingga dia hanya menempati peringkat 5.
Namun, di musim tersebut, kontribusi Schumacher cukup untuk membawa Ferrari menjadi juara dunia konstruktor.
Akhirnya kesuksesan didapatkan Michael Schumacher bersama Ferrari pada musim 2000.
Dia memenangi 9 balapan dan akhirnya membuat Ferrari kembali memiliki juara dunia F1.
Kepastian Michael Schumacher menjadi juara dunia F1 2000 didapatkan dalam sejarah hari ini pada 8 Oktober 2000.
Momennya adalah GP Jepang yang merupakan seri ke-16 pada musim tersebut.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Pertempuran Terbesar di UFC, Khabib vs Conor McGregor
Sebelum lomba, Schummy mengoleksi 88 poin.
Dia dibuntuti pembalap McLaren Mercedes sekaligus juara bertahan, Mika Hakkinen, yang memiliki 80 poin.
Schumacher memenangi balapan GP Jepang 2000 yang berdurasi 53 putaran dari pole position.
Kemenangan itu membuatnya dipastikan menjadi juara dunia.
Koleksi poinnya (98) tak bisa lagi dikejar Hakkinen (86) dengan tinggal tersisa satu balapan.
Keberhasilan menjadi juara dunia tahun 2000 menjadi awal dari rentetan kesuksesan Schumacher sampai tahun 2004.
Lima kali berturut-turut merebut gelar juara dunia F1 menjadi rekor Schumacher yang belum bisa dipatahkan siapa pun sampai sekarang.
Dua pembalap masa kini, Sebastian Vettel dan Lewis Hamilton, masing-masing baru mengoleksi 4 kemenangan beruntun.