Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Gelandang Juventus, Paul Pogba, mendapat simpati dari beberapa pihak setelah dinyatakan positif menggunakan doping atau zat terlarang.
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, turut buka suara terhadap persoalan yang melibatkan Pogba dalam beberapa hari terakhir setelah Juventus menang atas Torino pada Sabtu (7/10/2023).
Allegri telah melatih Pogba dalam dua periode yang berbeda, yaitu untuk pertama kalinya dalam kurun waktu 2014-2016.
Kemudian pemain asal Prancis itu pindah ke klub asalnya, Manchester United, dan bergabung kembali dengan Juve pada musim panas 2022-2023.
Allegri sangat mengapresiasi profesionalitas Pogba, baik secara pemain maupun individu, karena kepribadiannya yang menyenangkan.
Pemain berusia 30 tahun itu dinyatakan positif menggunakan obat terlarang menyusul hasil tes doping kedua yang baru saja dikeluarkan.
Baca Juga: Paul Pogba Tumbang Lagi di Juventus, Total Absen 1.000 Hari karena Cedera
Hal itu membuat semua orang, termasuk Allegri, terkejut dan kecewa.
Pelatih berusia 56 tahun itu mengakui Pogba sebagai orang yang benar-benar baik dan memiliki karakter penting dalam sepak bola.
Selain itu, sang pelatih juga menekankan kehadiran Pogba yang dibutuhkan untuk tim.