Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Menyusul penampilan spektakulernya di UFC 294, Islam Makhachev ternyata tetap saja tidak dijadikan jagoan terbaik pound-for-pound dalam pembaruan ranking.
Makhachev hanya naik satu posisi dari peringkat 3 ke 2.
Jagoan Dagestan itu menggeser petarung yang dikalahkannya di UFC 294, Alexander Volkanovski.
UFC masih menempatkan juara kelas berat Jon Jones di posisi pertama.
Dalam tiga tahun terakhir, Jones hanya bertarung satu kali.
Pada periode yang sama, Islam Makhachev mentas 7 kali dan mengalahkan jagoan-jagoan elite seperti Charles Oliveira serta Volkanovski.
Pada pertemuan pertama melawan Volkanovski di UFC 284 pada 12 Februari lalu, Makhachev sudah meraih kemenangan atas jagoan yang saat itu sedang menempati ranking 1 pound-for-pound.
Setelah UFC 294, banyak pihak padahal memberikan persetujuan bahwa Makhachev memang adalah jagoan terbaik di dunia saat ini.
Baca Juga: Salam Hormat Khabib Nurmagomedov untuk Alexander Volkanovski
Pengamat sekaligus legenda UFC, Daniel Cormier, mengatakan hal tersebut.
Media-media MMA populer seperti MMA Fighting dan Sherdog juga menempatkan saudara seperguruan Khabib Nurmagomedov itu sebagai petarung ranking 1.
Keputusan UFC untuk tidak menjadikan Makhachev jagoan nomor 1 pound-for-pound pastinya membuat kubu juara kelas ringan itu kebakaran jenggot.
"Ini perampokan," tukas manajer Ali Abdelaziz seperti dikutip Sport Express.
"Ini bukan pertama kalinya, Islam dijauhkan dari peringkat pertama."
"Islam seharusnya memuncaki ranking," tutur perwakilan tim Makhachev yang lain.
"Tidak jelas apa lagi yang harus dia lakukan untuk mendapatkan peringkat pertama."
"Dia mengalahkan semua orang. Kami menghormati Jon Jones, tetapi peringkat seharusnya disusun berdasarkan hasil terbaru."
Baca Juga: Mungkinkah Kalahkan Islam Makhachev? Justin Gaethje Angkat Tangan
Islam Makhachev sendiri menanggapi situasi ini dengan santai.
"Saya tidak mengerti siapa yang menyusun peringkat dan alasannya," ucap jagoan berusia 31 tahun itu.
"Saya mengalahkan Alexander Volkanovski, yang ketika itu berada di nomor 1."
"Mereka saat itu juga tidak menjadikan saya peringkat pertama."
"Mengapa mereka tidak menjadikan saya nomor 1 sekarang?"
"Saya sudah tidak kaget lagi dengan situasi ini tetapi saya tidak mengerti bagaimana caranya menjadi nomor 1."
"Mungkin mereka ingin menaikkan gengsi pertarungan antara Jon Jones dengan Stipe Miocic," tuturnya lagi.
Segera setelah menang di UFC 294, Makhachev seperti sudah memperkirakan situasi ini bakal terjadi.
"Silakan saja tempatkan saya di peringkat 2 atau 3. Tetapi, semua orang tahu siapa petarung terbaik di dunia saat ini," kata Makhachev.