Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Romelu Lukaku Diteror Penggemar Inter Milan, Jose Mourinho Kasih Sindiran

By Beri Bagja,redho saputra - Selasa, 31 Oktober 2023 | 20:00 WIB
LRomelu Lukaku mendapat ejekan ketika ia kembali ke San Siro sebagai pemain lawan (Twitter/Football Italia)

JUARA.NET - Penyerang AS Roma, Romelu Lukaku, mendapat sambutan negatif saat kembali berhadapan dengan mantan klubnya, Inter Milan, sehingga membuat Jose Mourinho ikut geram.

Pertandingan yang diadakan di San Siro itu berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan Inter Milan pada Minggu (29/10/2023) dini hari WIB.

Gol tunggal itu dicetak oleh Marcus Thuram menjelang akhir pertandingan melalui umpan silang Federico Dimarco dari sisi kiri.

Dibalik kekalahan itu, Romelu Lukaku menjadi tambah menderita setelah ia tidak diterima kembali ke San Siro.

Pemain timnas Belgia itu bermain selama 90 menit penuh dan dihantui sorakan serta tiupan peluit fan Inter.

Mungkin akibatnya berdampak ke sang pemain yang mengalami kesulitan membobol gawang Yann Sommer.

Sommer hanya menerima 1 kali tembakan yang tepat kepadanya, sedangkan 3 tembakan lain meleset dari gawang.

Dalam pertandingan itu, AS Roma tidak didampingi dari pinggir lapangan oleh Jose Mourinho.

Diketahui, Mourinho diskors selama satu pertandingan karena mengejek pelatih Monza, Raffaele Palladino serta anak asuhnya.

Ia hanya bisa menyaksikan anak asuhnya dari kejauhan di ruangan VIP San Siro.

Baca Juga: Sudah Jatuh Cinta dengan San Siro, Andera Onana Akui Sulit Berpisah Meski Pilih Hijrah ke Man United

Malam yang sulit bagi Lukaku setelah kembali ke San Siro sebagai lawan Inter untuk pertama kalinya sejak bergabung dengan Roma.

Fan Nerazzurri menyambutnya dengan ribuan peluit untuk mengungkapkan perasaan mereka setelah dikhianati Lukaku.

Mereka tampak puas setelah penyerang timnas Belgia itu menjadi pemain terburuk dalam pertandingan itu.

Hal ini membuat kuping Mourinho panas gegara ulah fan Inter.

Mourinho memberi reaksi sarkastis terhadap tingkah laku suporter tuan rumah yang anti-Lukaku.

Sebelumnya, aksi tiup puluhan ribu peluit itu dilarang oleh otoritas setempat di Kota Milan.

Setelah pertandingan, pelatih asal Portugal itu dikabarkan bertemu dengan fan Inter di luar stadion dan menyindir mereka.

“Apakah Anda punya satu (peluit) untuk saya juga?,” ucap pelatih yang dijuluki The Special One itu.

Mourinho pernah menukangi Inter selama dua musim dari tahun 2008 sampai 2010.

Namun, ia berpisah dan mempunyai kenangan manis bersama Nerazzurri.

Ia berhasil membawa Inter meraih treble winners atau menang tiga trofi untuk pertama kainya dalam sejarah klub pada musim terakhirnya.

Sebaliknya, Lukaku juga sudah dalam dua periode yang berbeda berseragam inter.

Namun, fan Inter kehilangan kesabaran ketika melihat Lukaku mempermainkan drama transfer musim panas lalu.

Inter berniat keras merekrutnya secara permanen dari Chelsea, tapi sang bomber dikabarkan lebih tertarik membelot Juventus.

Akan tetapi, akibat derasnya penolakan dari fan Juve, Lukaku akhirnya berlabuh ke Roma untuk bereuni dengan Mourinho, pelatihnya semasa di Man United.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P