Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Eks pembalap Honda, Dani Pedrosa tampak heran dengan sikap pabrikan asal Jepang itu pada Marc Marquez.
Kerjasama Honda dan Marc Marquez diketahui telah berakhir, meski pembalap asal Spanyol itu sejatinya masih memiliki satu tahun kontrak tersisa.
Honda beberapa waktu lalu mengumumkan jika kerjasama mereka telah berakhir dengan persetujuan kedua belah pihak.
Beberapa waktu setelahnya, Marquez dipastikan bergabung dengan Gresini Ducati.
Pengumuman ini cukup tak terduga, karena walau telah mengakhiri kerjasama, Marquez sempat menyatakan tidak bicara terkait masa depannya hingga akhir tahun.
Meski terhitung diprank Marquez, hubungan Honda dan Marquez tampak baik-baik saja.
Honda bahkan mengizinkan Marquez untuk menjajal motor Ducati di tes Valencia pada akhir November ini.
Sikap Honda yang begitu baik pada Marquez saat sang pembalap telah dipastikan pindah tim itu membuat Dani Pedrosa terheran-heran.
Eks pembalap Honda itu merasa Honda menunjukkan sikap berbeda tak seperti yang diketahuinya dulu.
"Saya 100 persen terkesan dengan fasilitas yang diberikan HRC kepada Marc Marquez untuk menguji Ducati di tes Valencia 2023 pada 28 November."
"Ini sangat berbeda, bagi saya itu tidak biasa, apa yang terjadi dengan apa yang saya biasanya," kata Dani Pedrosa.
Sebagai pembalap yang pernah bersama Honda, Dani Pedrosa tentu mengenal tim pabrikan tersebut.
Tapi, menurutnya Honda saat ini menunjukkan sensasi yang berbeda.
"Saya tidak bisa berkata lebih banyak karena saya tidak berada di sana, saya tidak tahu seperti apa mereka sekarang."
"Tapi dari luar, mereka memberikan sensasi yang sangat berbeda dari Honda sebelumnya," lanjutnya.
Keputusan Honda yang membolehkan Marquez menjajal motor Ducati itu memang cukup tak terduga.
Mengingat, dulu Valentino Rossi pun tak mendapatkan izin serupa saat akan pindah ke Yamaha.
Sementara itu, Marquez mengisyaratkan bahwa semua ini bisa terjadi karena faktor komunikasi yang baik antara pihaknya dan Honda.
Pembalap asal Spanyol itu menyebut jika dia menjaga hubungan baik dengan Honda meski memilih pindah ke tim lain.